Dua Hal Penting untuk Kembangkan Bisnis Anda

Kepuasan pelanggan dan karyawan kunci penting bagi bisnis.

Dua Hal Penting untuk Kembangkan Bisnis Anda
ShutterStock/eamesBot
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Dalam menjalankan sebuah bisnis, ada faktor yang harus diperhatikan karena dapat  mempengaruhi kelangsungan usaha. Ketidakpuasan pelanggan dapat membawa malapetaka bagi perusahaan. Mengapa bisa begitu?

Demikian menurut riset Qualtrics 2022 Global Consumer Trends yang baru saja rilis pekan ini. Riset yang melibatkan 23.000 konsumen dari 23 negara—termasuk 1.000 responden Indonesia—melalui metode survei daring pada September 2021 itu terungkap, 96 persen konsumen Indonesia merasa tak puas dengan layanan pelanggan yang mereka terima pada tahun ini. Rasa tak puas pelanggan tersebut pada akhirnya berpotensi merugikan perusahaan hingga US$59 miliar per tahun.

“Pengalaman menjadi faktor penting di setiap fungsi dan departemen. Perusahaan yang cepat memulai perjalanan demi mengubah pengalaman untuk memenuhi kebutuhan saat ini—dan yang terus berkembang—akan memenangkan pangsa pasar yang besar,” ujar Director of Sales for Southeast Asia, Qualtrics, dikutip Kamis (9/12).

Layanan Pelanggan Sepenting Harga dan Biaya

Harga dan biaya memang penting bagi sebuah bisnis. Namun layanan pelanggan juga berperan besar. Sebab, sekitar 75 persen responden mengaku bakal mengeluarkan uang lebih banyak bila sebuah perusahaan lebih menghargai mereka.

Bahkan, tiga perempat responden berpikir bisnis harus memberi perhatian kepada konsumen (72 persen) serta mengindahkan saran pelangggan agar kualitas layanan meningkat (76 persen).

Penelitian lanjutan mengenai pentingnya pengalaman pelanggan juga tertuang dalam riset Qualtrics XM Institute terhadap 17.509 konsumen dari 18 negara. Termasuk dari Amerika Serikat (AS), Australia, Brasil, Kanada, Prancis, Jerman, Hong Kong, India, Indonesia, Jepang, Malaysia, Meksiko, Filipina, Singapura, Korea Selatan, Spanyol, Thailand, dan Britania Raya. Responden dari Indonesia berjumlah 1.000.

Mengacu pada studi itu, ternyata konsumen 3 kali lipat lebih berpotensi mengulangi pembelian, mempercayai, dan merekomendasikan perusahaan setelah mendapat pengalaman pelanggan yang positif. Di sisi lain, setengah dari konsumen mengurangi pembelian suatu produk setelah memperoleh pengalaman buruk.

Perhatikan Pengalaman Karyawan

Selain pengalaman pelanggan, bisnis pun harus memerhatikan pengalaman karyawan demi menarik, menjaga, dan membentuk talenta pada 2022. Apalagi, berdasarkan riset Qualtrics’ Great Resignation or Great Opportunity, dua pertiga orang Indonesia (64 persen) berniat mencari pekerjaan baru tahun depan.

Apa alasannya?? Pertama, keinginan berburu peluang untuk berkembang (69 persen). Kedua, gaji (48 persen). Ketiga, mencari pekerjaan dengan tujuan (23 persen). Keempat, ingin berpindah industri (22 persen).

Namun, ada juga yang memilih untuk bertahan di pekerjaannya saat ini karena alasan pribadi (61 persen), pekerjaan dengan tujuan (43 persen), serta peluang untuk berkembang (33 persen).

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Membuat Akun PayPal dengan Mudah, Tanpa Kartu Kredit!
UOB Sediakan Kartu Kredit Khusus Wanita, Miliki Nasabah 70 ribu
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus tapi Iuran Tetap Beda, Seperti Apa?
IBM Indonesia Ungkap Fungsi WatsonX Bagi Digitalisasi Sektor Keuangan
Survei BI: Tren Harga Rumah Tapak Masih Naik di Awal 2024
Saksi Sidang Kasus Korupsi Tol MBZ Sebut Mutu Beton Tak Sesuai SNI