Laporan Perubahan Modal: Definisi, Fungsi, dan Komponennya

Apa pengertian laporan perubahan modal dan fungsinya?

Laporan Perubahan Modal: Definisi, Fungsi, dan Komponennya
Pengertian Laporan Perubahan Modal. (Shutterstock/wutzkohphoto)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Pengertian laporan perubahan modal atau capital statement adalah laporan ihwal pergerakan modal organisasi–perusahaan–di periode tertentu. Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ada beberapa aktivitas yang memengaruhi modal, yakni investasi, laba, atau beban.

Mengutip Law Cornell.edu, laporan yang juga disebut laporan perubahan ekuitas itu mengukur perubahan ekuitas pemiliknya berdasarkan sejumlah aspek, yakni laba atau rugi bersih, dividen, penarikan modal, pengaruh berubahnya kebijakan akuntansi, pengaruh koreksi periode akuntansi yang lalu, dan akumulasi laba ditahan dan cadangan.

Pembuatan laporan perubahan modal dilakukan setelah laporan laba rugi, tapi sebelum laporan neraca. Dengan begitu, laporan perubahan modal dapat memberi gambaran kondisi aktiva, investasi, dan dana yang perusahaan cetak selama jangka waktu tertentu. Selain itu, tentu saja laporan tersebut memuat dinamika modal kerja organisasi yang Anda pimpin atau dirikan.

Lebih lanjut, laporan itu juga dapat menyokong proses pelaporan kondisi keuangan lainnya, seperti laporan neraca, laporan keuangan, dan laporan laba rugi.

Komponen penting dalam laporan perubahan modal

Ilustrasi Capital Outflow. (ShutterStock/Hangouts Vector Pro)

Selain pengertian laporan perubahan modal, ada pula komponen penting yang wajib ada di laporan itu. Apa saja? Berikut ini ulasan informasinya:

  • Ekuitas atau modal awal

Ini adalah saldo di awal periode, diperoleh dari laporan posisi keuangan dari periode akuntansi sebelumnya.

  • Laba atau rugi bersih

Keuntungan ataupun kerugian operasional perusahaan.

  • Pengaruh kebijakan akuntansi

Perubahan cadangan dari pemilik saham di masa awal periode, terjadi karena kebijakan akuntansi berubah sehingga tercipta modal awal berdasarkan aturan atau kebijakan baru.

  • Pengaruh koreksi kesalahan periode sebelumnya

Penyesuaian baru yang terjadi di waktu terpisah.

  • Perubahan cadangan revaluasi

Keuntungan atau kerugian dari revaluasi di jangka waktu tertentu, setelah diakui oleh seluruh pemangku kepentingan.

  • Modal investasi pemilik

Modal yang dikeluarkan oleh pemilik selama satu periode penuh.

  • Dividen

Hasil keuntungan yang dibagikan kepada pemilik saham, berasal dari modal.

  • Penarikan atau withdrawal

Penarikan dana oleh pemilik demi keperluan pribadi.

  • Laba bersih laporan perubahan modal

Total keuntungan neto dari laporan laba rugi.

  • Saldo yang ditampilkan kembali

Modal yang pemegang saham berikan di awal periode, setelah ada penyesuaian.

  • Modal akhir

Saldo yang ditampilkan di laporan penghujung tahun.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Astra International (ASII) Bagi Dividen Rp17 Triliun, Ini Jadwalnya
Mengenal Proses Screening Interview dan Tahapannya
Cara Mengaktifkan eSIM di iPhone dan Cara Menggunakannya
Digempur Sentimen Negatif, Laba Barito Pacific Tergerus 61,9 Persen
Perusahaan AS Akan Bangun PLTN Pertama Indonesia Senilai Rp17 Triliun
SMF Akui Kenaikan BI Rate Belum Berdampak ke Bunga KPR Bersubsidi