BUSINESS

Industri Semikonduktor Butuh Peta Jalan untuk Penuhi Kebutuhan Pasar

Industri semikonduktor butuh peta jalan 10-20 tahun.

Industri Semikonduktor Butuh Peta Jalan untuk Penuhi Kebutuhan PasarDirektur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Taufiek Bawazier. (Kemenperin)
09 December 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyampaikan industri semikonduktor di Indonesia butuh peta jalan hingga 20 tahun ke depan untuk dapat memenuhi kebutuhan dalam negeri.

Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE) Kementerian Perindustrian, Taufiek Bawazier, mengatakan ekosistem industri semikonduktor dibutuhkan seiring perkembangan teknologi di berbagai sektor lain yang begitu pesat.

“Upaya membangun kembali industri semikonduktor di era kecerdasan buatan atau artificial intelligence ini menjadi peluang yang sangat besar,” katanya seperti dikutip dari laman Kemenperin, Jumat (9/12).

Beberapa upaya tengah dilakukan oleh Kemenperin, seperti menyiapkan sumber daya manusia mulai dari ahli elektronik hingga mikroelektrik. Bahkan, Kemenperin sedang menyiapkan pusat desain semikonduktor di Bandung, Jawa Barat. “Seluruh universitas dan akademisi akan masuk dalam skema ekosistem tersebut,” ujarnya.

Mendukung megatren

Ilustrasi Kecerdasan Buatan. Shutterstock/Elnur
Ilustrasi Kecerdasan Buatan. Shutterstock/Elnur

Sementara, Plt. Direktur Jenderal Industri Kimia Farmasi dan Tekstil (IKFT), Ignatius Warsito, mengungkapkan semikonduktor merupakan komponen vital dalam pengembangan teknologi di tengah megatrend saat ini seperti remote working, artificial intelligence (AI), maupun electric vehicle (EV).

Untuk itu, Kemenperin terus berupaya mengembangkan industri semikonduktor sebagai bagian dari penguasaan berbagai sektor industri lain dari hulu sampai hilirnya. Hal ini juga diikuti dengan kebijakan strategis untuk ciptakan iklim usaha yang kondusif.

“Investasi industri hulu intermediate seperti MG-Si dengan kapasitas 32 ribu metrik ton per tahun butuh US$300 juta. Untuk industri polysilicon dengan kapasitas 6.500 metrik ton per tahun membutuhkan dana US$373 juta. Sedangkan industri ingot monocry monocrystalline dan wafer silicon butuh investasi US$85 juta,” katanya.

Pentingnya semikonduktor

Manufaktur Semikonduktor.
Manufaktur Semikonduktor. (ShutterStock/Glitterstudio)

Related Topics