CTRA Putuskan Tebar Dividen Tunai Rp444 Miliar
- CTRA membagikan dividen tunai sebesar Rp444,85 miliar dari total laba bersih perusahaan pada tahun 2024.
- Target 2025: CTRA menargetkan pertumbuhan laba bersih naik 10-15 persen dan pendapatan meningkat 5-10 persen.
- CTRA berhasil meraih pre-sales sebesar 3,15 triliun pada kuartal pertama tahun 2025. Target marketing sales di 2025 didukung oleh penjualan hunian tapak, ruko, dan apartemen dengan target kontribusi yang berbeda-beda.
Jakarta, FORTUNE - PT Ciputra Development Tbk (CTRA) sepakat untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp444,85 miliar dari total laba bersih perusahaan pada tahun 2024 yang sebesar Rp2,12 triliun.
Head of Investor Relations CTRA Aditya Ciputra Sastrawinata mengatakan jumlah dividen tersebut setara dengan Rp24 per saham.
"Dividend tunai sebesar Rp445 miliar atau setara dengan Rp24 per saham. Ini mencerminkan 21 persen dari laba bersih perusahaan," kata dia dalam Public Expose CTRA Buku Tahun 2024, Selasa (17/6).
Sementara itu, Rp1,68 triliun diputuskan untuk laba ditahan sebagai pengembangan usaha perseroan, dan sisanya sebesar Rp1 miliar akan dialokasikan sebagai dana cadangan. Pada 2024, CTRA meraih Rp11,1 triliun.
Target 2025
Aditya mengatakan di tahun ini CTRA optimistis terus membukukan kinerja solid. Emiten properti ini menargetkan pertumbuhan laba bersih naik 10-15 persen serta pertumbuhan pendapatan 5-10 persen.
Sepanjang tiga bulan pertama tahun ini, Aditya mengatakan hasil kinerja keuangan Ciputra menunjukkan awal yang sangat baik. Pendapatan tumbuh 18 persen secara tahunan menjadi Rp2,7 triliun, lalu laba bersih meningkatkan 36 persen yoy menjadi Rp660 miliar.
"Pencapaian ini memberikan landasan yang sangat kuat untuk mempertahankan momentum positif sepanjang tahun," kata Aditya.
Untuk marketing pre-sales, CTRA menargetkan bisa mencapai Rp11 triliun hingga akhir 2025. Pada kuartal 1 2025, Ciputra telah meraih pre-sales sebesar 3,15 triliun. Angka tersebut mengalami penurunan 5 persen secara tahunan. Meski begitu, angka ini sudah mencapai 29 persen dari target perseroan selama setahun.
Aditya mengatakan, target marketing sales tahun ini diharapkan terdongkrak dari penjualan hunian tapak atau residensial dengan kontribusi 82 persen atau stabil dibandingkan tahun lalu. Kemudian ruko, yang ditargetkan berkontribusi 14 persen atau meningkat 7 persen dari tahun lalu, sedangkan apartemen ditargetkan berkontribusi 4 persen atau meningkat 6 persen dibandingkan tahun lalu.
"Selain itu, kami juga akan mengoptimalkan program insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Ditanggung Pemerintah (DTP) yang masih berlaku sampai sekarang," kata dia.
Pada 2024, CTRA meluncurkan 3 proyek baru dan lebih dari 15 klaster atau ruko baru di proyek-proyek yang telah berjalan agar tetap agresif menjaga momentum pertumbuhan bisnis. Proyek baru yang diluncurkan pada 2024 meliputi CitraLand City Sampali Kota Deli Megapolitan, CitraLand Gresik Kota, dan Ciputra Hospital Surabaya. Sementara klaster baru yang diluncurkan tersebar di berbagai proyek di Jabodetabek, Surabaya, Makassar, Medan, dan kota-kota lainnya.
