Jakarta, FORTUNE - PT Indika Energy Tbk (INDY) merambah sektor kesehatan melalui anak usahanya, PT Bioneer Indika Group dan PT Indika Medika Nusantara (IMAN). Perusahaan energi itu tengah berupaya meningkatkan pendapatan dari bisnis non-batubara.
Kedua anak usaha Indika Energy tersebut mendirikan usaha patungan dengan nama PT Bioneer Indika Diagnostik (BID). Perusahaan baru tersebut akan mengembangkan usaha pada bidang distribusi alat kesehatan.
“Pendirian Bioneer Indika Diagnostik oleh Bioneer Indika Group (BIG) dan PT Indika Medika Nusantara merupakan langkah perseroan secara grup untuk melakukan ekspansi dan diversifikasi usaha ke sektor kesehatan di Indonesia,” kata Corporate Secretary Indika Energy, Adi Pramono, dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, Rabu (25/1).
Modal dasar yang ditempatkan pada BID bernilai Rp31,49 miliar yang 99,97 persennya atau Rp31,48 miliar dimiliki oleh BIG. Sisanya, yakni 0,03 persen, atau setara dengan Rp10 juta, dimiliki oleh IMAN.
BIG adalah perusahaan patungan yang didirikan oleh IMAN dan Bioneer Corporation. Bioneer Corporation merupakan perusahaan manufaktur alat kesehatan dari Korea Selatan. Indika dan Bioneer masing-masing menguasai 50 persen saham BIG.
Kegiatan usaha BIG adalah menyediakan jasa konsultasi manajemen, khususnya dalam bidang kesehatan.