Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Logo Nissan. (Shutterstock/Memory Stockphoto)

Jakarta, FORTUNE - Dua raksasa otomotif Jepang, Honda Motor Co. dan Nissan Motor Co. dikabarkan akan memulai negosiasi merger pada awal pekan depan atau  23 Desember, menurut Nikkei Jepang.

Dimulainya diskusi formal ini akan mempercepat momentum menuju potensi konsolidasi. 
Bloomberg mengonfirmasi berita tersebut pada Selasa (19/12) melaporkan, aksi korporasi tersebut tengah dipertimbangkan oleh pimpinan senior perusahaan, dan dapat diperluas mencakup Mitsubishi Motors Corp.

Perwakilan Honda dan Nissan di AS belum berkomentar mengenai tanggal dimulainya negosiasi.

Langkah Honda dan Nissan untuk memperkuat hubungan terjadi setelah Hon Hai Precision Industry Co., produsen iPhone yang berbasis di Taiwan yang dikenal sebagai Foxconn, mendekati Nissan untuk mengakuisisi saham di perusahaan, menurut laporan Bloomberg.

Honda mengancam akan membubarkan kemitraan teknologi yang ada dengan Nissan jika produsen mobil yang berkantor pusat di Yokohama itu mengejar kemitraan dengan Foxconn, atau menjadi ksatria putih jika terjadi upaya pengambilalihan Nissan secara paksa oleh Foxconn, kata laporan Nikkei.

Bila merger antar-perusahaan Jepang itu terjadi, maka menciptakan benteng pertahanan terhadap Toyota Motor Corp. di dalam negeri dan memungkinkan Honda dan Nissan untuk menyatukan sumber daya guna bersaing dengan Tesla Inc. dan produsen mobil listrik Cina di pasar global.
 

Nilai entitas gabungan

Editorial Team

EditorEkarina .

Tonton lebih seru di