Jakarta, FORTUNE – Jenama ritel fesyen besar, seperti Zara dan H&M, mengalami pemulihan permintaan setelah menghadapi berbagai tantangan selama pandemi Covid-19. Kedua brand global ini kembali meninkmati pertumbuhan penjualan, bahkan ke tingkat sebelum pandemi Covid-19.
Mengutip laman Reuters (15/12), Inditex Spanyol–pemilik Zara dan beberapa merek seperti Massimo Dutti, Bershka, maupun Pull & Bear–menyampaikan pada akhir Oktober hingga pertengahan Desember, penjualan perusahaan naik 10 persen dari tahun 2019. Hal ini disebabkan oleh permintaan online yang menguat.
Sementara, pesaing Inditex yang berasal dari Swedia, yakni Hennes and Mauritz (H&M), menyatakan penjualannya kini sudah sama seperti sebelum pandemi, terutama pada bulan September hingga November. Penjualan bersih perusahaan tercatat naik 8 persen secara tahunan mencapai sekitar US$6,22 miliar pada periode tersebut.