3 Cara Skrining Riwayat Kesehatan dari BPJS Kesehatan

Skrining riwayat kesehatan untuk mendeteksi penyakit.

3 Cara Skrining Riwayat Kesehatan dari BPJS Kesehatan
Shutterstock/Sukarman S.T
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Skrining riwayat kesehatan diperlukan untuk mendeteksi penyakit sejak dini agar dapat dicegah sebelum timbulnya gejala. Dilansir dari situs resmi BPJS Kesehatan, Jumat (11/11), beberapa penyakit kronis yang dapat dideteksi yaitu Diabetes Melitus (DM) Tipe 2, hipertensi, gagal ginjal kronik, dan jantung koroner.

Appa manfaat melakukan skrining kesehatan? Melakukan skrining kesehatan sangat penting untuk mendeteksi risiko penyakit kronis sehingga dapat dilakukan pencegahan baik dengan mengubah pola hidup maupun tindakan lain.

Saat ini, fasilitas skrining riwayat kesehatan disediakan oleh BPJS Kesehatan. Skrining riwayat kesehatan dapat dilakukan melalui Mobile JKN, web BPJS Kesehatan, dan melalui CHIKA. Berikut ini penjelasannya untuk Anda.

Skrining Riwayat Kesehatan via Mobile JKN

Cara skrining riwayat kesehatan via Mobile JKN

  1. Unduh aplikasi Mobile JKN
  2. Login dengan mengisi nomor kartu JKN-KIS atau email peserta dan mengisi password
  3. Pilih fitur skrining riwayat kesehatan
  4. Isi kolom nomor kartu BPJS Kesehatan
  5. Jawab pertanyaan tentang kebiasaan dan aktivitas sehari-hari, penyakit yang pernah diidap, riwayat penyakit dalam keluarga peserta, dan pola makan peserta. Apabila semua pertanyaan sudah dijawab semua maka peserta akan memperoleh hasil skrining kesehatan saat itu juga.

Perlu diingat apabila hasil skrining Anda risiko rendah maka peserta JKN-KIS akan diingatkan untuk tetap menjaga pola hidup sehat dan melakukan latihan fisik minimal 30 menit/hari. 

Namun, apabila hasilnya adalah risiko sedang atau tinggi maka peserta diimbau untuk konsultasi ke fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) untuk mendapatkan penjelasan terhadap hasil skrining dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Skrining Riwayat Kesehatan via Web BPJS Kesehatan

Cara skrining riwayat kesehatan via web BPJS Kesehatan

  1. Buka laman https://www.bpjs-kesehatan.go.id/bpjs/home
  2. Pilih "Skrining Kesehatan" di sebelah kanan
  3. Isi nomor kartu BPJS Kesehatan, tanggal lahir, dan kode captcha
  4. Klik "Cari Peserta"
  5. Klik "Setuju" pada pop up yang muncul
  6. Isi Data Diri lalu klik "Selanjutnya"
  7. Lalu jawab semua pertanyaan yang muncul.

Hasil skrining riwayat kesehatan akan keluar setelah semua pertanyaan dijawab

Skrining Riwayat Kesehatan via CHIKA

Untuk melakukan skrining riwayat kesehatan dapat dilakukan melalui Chat Assistant JKN (CHIKA). CHIKA dapat diakses melalui WhatsApp di nomor 0811-8750-400 atau Telegram @BPJSKes_bot atau Facebook Messenger BPJS Kesehatan.

Berikut langkah-langkahnya:

  1. Setelah mengakses CHIKA via WhatsApp/Telegram/Facebook Messenger, pesan akan dibalas oleh admin secara otomatis
  2. Balas dengan mengetik "Skrining Riwayat Kesehatan" pada WhatsApp atau pilih "Skrining Kesehatan" pada Telegram
  3. Klik laman https://webskrining.bpjs-kesehatan.go.id/skrining/index.html yang diberikan secara otomatis
  4. Lengkapi identitas peserta
  5. Isi pertanyaan skrining riwayat kesehatan sampai selesai

Demikian 3 cara skrining riwayat kesehatan dari BPJS Kesehatan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda.

Related Topics

BPJS Kesehatan

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Cara Daftar BRImo Secara Online Tanpa ke Bank, Ini Panduannya
Jumlah Negara di Dunia Berdasarkan Keanggotaan PBB
Erick Thohir Buka Kemungkinan Bawa Kasus Indofarma ke Jalur Hukum
Daftar Emiten Buyback Saham per Mei 2024, Big Caps!
Pacu Dana Murah, CASA BTN Capai 50,1%
Pabrik BATA Purwakarta Tutup, Asosiasi: Pasar Domestik Menantang