Jenis Simpanan Bank dan Berbagai Keuntungannya

Jenis simpanan bank bisa dipilih sebelum menyetorkan uang.

Jenis Simpanan Bank dan Berbagai Keuntungannya
ilustrasi uang (unsplash.com/ Mufid Majnun)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE -  Menabung di bank merupakan salah satu cara menyisihkan pendapatan, tetapi Anda perlu mengetahui jenis simpanan bank agar bisa merencanakan tujuan keuangan dan masa depan. Menurut data dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) jumlah rekening simpanan mengalami peningkatan hingga 16,4 persen dibandingkan dengan jumlah rekening di periode yang sama tahun lalu. Hal tersebut juga membuktikan bahwa banyak masyarakat yang mulai menggunakan berbagai produk atau jenis simpanan bank.

Mengapa harus menabung di bank? Banyak manfaat dan keuntungan yang akan didapat ketika menjadi nasabah, sebutan bagi seseorang yang menabung di bank. 

Melansir laman sikapiuangmu.ojk.go.id, ada 3 manfaat menabung di bank, yakni lebih aman, mendapatkan keuntungan bunga dan bagi hasil, dan mudahnya transaksi. Dengan berbagai manfaat tersebut, Anda bisa memilih jenis simpanan bank. Apa saja? 

Ada 4 jenis simpanan di bank yang masing-masing berbeda dan memiliki keuntungan yang ditawarkan bagi setiap nasabahnya. Berikut penjelasannya.

1. Tabungan

Jenis simpanan yang satu ini memang paling familiar dan banyak dipilih oleh nasabah. Menurut definisinya, tabungan adalah simpanan uang di bank yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat tertentu. Jika Anda memilih simpanan ini, maka petugas bank akan memberikan Anda buku tabungan dan kartu ATM beserta Personal Identification Number (PIN). Namun saat ini banyak bank yang sudah menggunakan mobile banking sehingga buku tabungan sudah tidak digunakan lagi.

Pada intinya, tabungan memiliki ketentuan berikut:

  • Setoran awal dan saldo minimal memiliki batas yang berbeda tergantung ketentuan masing-masing bank;
  • Bunga atau bagi hasil tabungan lebih kecil dibandingkan deposito;
  • Dikenakan biaya administrasi bulanan yang telah ditetapkan oleh bank.

Walaupun bunga atau bagi hasil jenis simpanan ini lebih kecil dibandingkan dengan deposito, tapi banyak keuntungan yang akan Anda dapatkan dengan memilih tabungan, yaitu:

1. Setoran awal cukup rendah dan terjangkau

Setoran awal di setiap bank memang berbeda. Biasanya nasabah dapat membuka tabungan dengan setoran awal sekitar Rp20.000, Rp50.000, atau lebih tinggi tergantung jenis tabungan yang dipilihnya. Tentu saja nominal tersebut tidak terlalu berat sehingga siapapun dapat menabung guna menciptakan perilaku gemar menabung dan hemat.

2. Transaksi lebih mudah dan bisa di mana saja

Menabung dengan jenis simpanan ini sangat mudah. Kamu bisa menabung di bank-bank terdekat dan juga dapat melakukan transaksi perbankan elektronik 24 jam melalui ATM, SMS Banking, Mobile Banking, dan Internet Banking. Bahkan kini Anda bisa melakukan setoran tunai di ATM hingga membuka rekening hanya dari Mobile Banking.

3. Dapat diambil kapan saja

Keuntungan lainnya adalah Anda bisa mengambil tabunganmu kapan saja. Jika keadaan terdesak Anda hanya perlu menarik uang di bank atau ATM yang banyak tersebar di berbagai penjuru dan aktif selama 24 jam. Walaupun praktis, tapi jangan jadikan hal ini untuk Anda menjadi boros ya. Terus menabung dan gunakan jika ada hal yang mendesak.

2. Rekening Giro

Rekening giro atau current account adalah salah satu produk perbankan berupa simpanan dari nasabah perorangan ataupun badan usaha dalam rupiah ataupun mata uang asing. Yang membedakan rekening giro dengan tabungan adalah penarikan uang hanya bisa dilakukan menggunakan warkat cek atau bilyet giro pada jam operasional bank. Berikut ini keuntungan menjadi nasabah rekening giro.

1. Dapat melakukan pembayaran dengan cek sebagai pengganti uang tunai

Cek yang dikeluarkan oleh bank dapat digantikan sebagai pembayaran atau pengganti uang tunai yang nantinya dapat dicairkan secara tunai. Seseorang yang menukarkan ceknya dapat menerima uang tunainya paling cepat sesuai tanggal yang tertera pada cek.

2. Mudah dan cukup praktis

Jika Anda orang yang sibuk dan banyak melakukan bisnis dengan orang lain, Anda dapat menyerahkan cek yang telah dikeluarkan oleh bank kepada seseorang penerima yang nantinya dapat mengisi data pribadi sendiri. Selanjutnya sang penerima dapat mencairkan uang tersebut langsung ke bank sesuai tanggal yang tertera pada cek tersebut.

3. Tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah banyak

Membawa uang dalam jumlah banyak memang membuat kekhawatiran semakin tinggi karena rawan pencurian, tapi dengan rekening giro Anda bisa cukup membawa cek atau bilyet giro sebagai alat pembayaran dan meminimalisir tingkat kejahatan.

3. Deposito

Deposito adalah jenis simpanan yang pencairannya hanya dapat dilakukan dalam waktu tertentu dan syarat-syarat tertentu. Mirip dengan tabungan, sederhananya deposito itu jenis simpanan yang dimana hanya dapat diambil jika jangka waktunya sudah tiba atau dengan kata lain tidak bisa diambil kapan pun seperti tabungan.

Karakteristik deposito antara lain:

  • Mayoritas bank menetapkan setoran awal minimum Rp10 Juta (berbeda setiap bank);
  • Memiliki suku bunga atau bagi hasil yang lebih besar dibandingkan dengan tabungan;
  • Memiliki jatuh tempo 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan, 12 bulan, atau 24 bulan dan dapat diperpanjang otomatis;
  • Deposito dapat dalam mata uang rupiah maupun mata uang asing;
  • Pencairan deposito sebelum jatuh tempo akan dikenakan biaya.

Jenis simpanan ini sangat cocok dipilih untuk Anda yang sulit menabung karena penarikan uang tidak bisa dilakukan sebelum jatuh tempo, karena akan dikenakan biaya yang membuat kita rugi. Namun, ada pula keuntungan yang akan didapatkan ketika memilih simpanan ini, antara lain:

1. Memperoleh bunga atau bagi hasil yang umumnya lebih tinggi dari bentuk simpanan lainnya

Suku bunga atau bagi hasil deposito lebih tinggi dibandingkan jenis simpanan tabungan. Bunga atau bagi hasil setiap bank berbeda, jadi pastikan dahulu untuk menanyakan informasinya lebih detail ke bank jika ingin membuka deposito.

2. Dapat mengelola keuangan secara lebih terencana sesuai dengan kebutuhan dan jangka waktu deposito

Deposito ini memiliki jangka waktu pengambilan yang sudah ditentukan sesuai kesepakatan awal, sehingga akan dikenakan denda jika melakukan penarikan di luar waktu tersebut. Tentu saja ini akan membuat Anda menjadi lebih disiplin dan menumbuhkan sifat untuk tidak boros dengan menarik tabungan sewaktu-waktu.

Selain itu, Anda juga dapat merencanakan uang Anda akan didepositokan dengan jangka waktu tertentu sehingga dapat menghitung perkiraan jumlah bunga atau bagi hasil yang akan didapatkan. Semakin lama waktu deposito dan semakin besar nominal uangnya, akan semakin menguntungkan.

3. Risiko rendah

Bagi Anda yang tidak terlalu berani mengambil risiko tinggi, maka deposito sangat tepat untuk Anda pilih sebagai salah satu instrumen investasi. Selain suku bunga atau bagi hasil yang ditawarkan cukup tinggi, deposito juga dijamin oleh LPS.

Selain ketiga jenis simpanan di atas, saat ini juga ada program tabungan Simpanan Pelajar (SimPel) dan Simpanan Mahasiswa & Pemuda (SiMuda). Simpanan Pelajar (SimPel) adalah tabungan yang diperuntukkan khusus untuk pelajar SD hingga SMA yang diterbitkan secara nasional oleh bank-bank di Indonesia. Untuk persyaratannya yaitu sangat mudah mulai dari Rp5.000 saja pelajar sudah bisa membuka rekening di bank. Program ini sangat bagus untuk mendidik serta meningkatkan budaya menabung sejak dini.

Keuntungan dengan menabung simpanan ini antara lain:

  • Bebas biaya administrasi bulanan
  • Setoran awal ringan, yaitu Rp5.000 dan Rp1.000 untuk SimPel iB
  • Syarat mudah dan banyak fitur menarik

Adapun bagi pelajar dan mahasiswa, atau memiliki anggota keluarga yang termasuk dalam dua kategori itu maka dapat memilih Simpanan Mahasiswa & Pemuda (SiMuda). Simpanan Mahasiswa & Pemuda (SiMuda) adalah program tabungan bagi kelompok usia 18 hingga 30 tahun yang dilengkapi dengan fitur asuransi dan/atau produk investasi. Dengan menjadi nasabah SiMuda, Anda akan memperoleh keuntungan saat berinvestasi. Apa saja?

1. Melatih disiplin sejak muda

Jenis simpanan yang satu ini akan melatih anak muda atau milenial untuk menjadi lebih disiplin. Alasannya tak lain karena simpanan ini hanya bisa diambil ketika jatuh tempo saja sehingga mau tidak mau menuntut nasabah tetap fokus dan konsisten terhadap tujuan awal.

2. Premi asuransi tahun pertama gratis

Menariknya lagi, semua produk SiMuda sudah terproteksi asuransi dan akan mendapatkan keringanan berupa gratis premi asuransi pada tahun pertama. 

3. Bebas pilih investasi berupa, reksa dana, emas, atau rumah

Tidak perlu tua untuk berinvestasi. Bagi seseorang yang telah berusia 18 tahun dapat belajar investasi untuk jangka panjang dengan setoran awal yang ringan. Untuk reksa dana setoran awalnya mulai dari Rp100.000, untuk emas akan dikenakan setoran rutin bulanan mulai dari Rp50.000, dan untuk investasi rumah akan dikenakan setoran rutin bulanan mulai dari Rp100.000.

Demikian penjelasan mengenai jenis simpanan bank dan keuntungannya. Setelah mengetahui perbedaan jenis-jenis simpanan di bank dan keuntungannya, apakah Anda sudah menentukan mana yang akan dipilih? Atau ingin memilih semuanya? 

Related Topics

Jenis Simpanan Bank

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
Bukan Cuma Untuk Umrah, Arab Saudi Targetkan 2,2 Juta Wisatawan RI
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M