BI: Nilai Transaksi QRIS Tembus Rp27,7 Triliun Sepanjang 2021

Sebanyak 20% UMKM mampu lakukan digitalisasi.

BI: Nilai Transaksi QRIS Tembus Rp27,7 Triliun Sepanjang 2021
Warga memindai Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) melalui aplikasi DOKU e-Wallet. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta,FORTUNE - Bank Indonesia (BI) mencatat nominal transaksi QRIS hingga Desember 2021 telah mencapai Rp27,7 triliun atau meningkat 237 persen bila dibandingkan dengan tahun lalu. 

Demikian disampaikan Deputi Gubernur BI, Doni P. Joewono, dalam International Seminar on Digital Financial Inclusion yang menjadi side event dari 1st G20 Global Partnership for Financial Inclusion (GPFI),di Jakarta, Rabu (2/2), secara virtual.  

Doni menyebut, digitalisasi telah melahirkan berbagai peluang baru yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan inklusi keuangan bagi UMKM. Hal tersebut tercermin dari penggunaan QRIS yang telah dipakai oleh 13,6 juta merchant pada Desember 2021. 

"Tersedianya akses dan layanan keuangan yang mudah dijangkau oleh UMKM menjadi salah satu faktor penting dalam meningkatkan produktivitas dan ketahanan UMKM terhadap guncangan ekonomi," kata Doni. 

Sebanyak 20% UMKM mampu lakukan digitalisasi

BI memandang, UMKM di Indonesia telah mampu beradaptasi dengan cepat dan beralih ke bisnis berbasis digital. "Survei Bank Indonesia pada tahun 2021 mengungkapkan bahwa 20 persen UMKM Indonesia mampu memitigasi dampak pandemi dengan melakukan digitalisasi bisnis serta memanfaatkan media pemasaran online," kata Doni. 

Lebih lanjut Doni P. Joewono menyampaikan faktor digitalisasi produk serta aktivitas bisnis online dapat mendukung UMKM dalam mempertahankan pendapatan.

Pentingnya menjaga risiko di tengah inovasi

Dalam diskusi seminar tersebut, Doni juga mengingatkan pentingnya memelihara keseimbangan antara mendorong inovasi layanan keuangan digital dan mengelola risiko yang mungkin muncul. 

Keseimbangan antara inovasi dan mitigasi risiko ini sejalan dengan prinsip yang digariskan pada G20 High Level Principles tentang Inklusi Keuangan Digital, yang diluncurkan pada tahun 2016.

Volume transaksi QRIS Bank Mandiri Tembus Rp 9,2 triliun di 2021

Dari industri perbankan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Bank Mandiri) terus mengembangkan akses pembayaran melalui scan kode QRIS di Super App Livin’ by Mandiri berlogo kuning. 

Bank mandiri bahkan mencatat, hingga akhir 2021 total sales volume QRIS melalui Livin’ by Mandiri telah mencapai Rp 9,2 triliun. Sedangkan untuk jumlah transaksi menyentuh 3,9 juta. Jumlah tersebut mengalami peningkatan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. 

"Kami akan terus menambah jumlah akseptasi pembayaran menggunakan Livin’ by Mandiri untuk memperluas ekosistem pembayaran cashless bagi masyarakat, khususnya menggunakan QRIS,” ujar SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri Thomas Wahyudi melalui keterangan resminya di Jakarta, Selasa (1/2). 

Thomas berharap, pembayaran menggunakan QRIS dapat semakin digemari dan menjadi pilihan utama bertransaksi nasabah ke depan.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Cara Daftar OpenSea dengan Mudah, Lakukan 6 Langkah Ini
11 Bahasa Tertua di Dunia, Ada yang Masih Digunakan
GoTo Lepas GoTo Logistics, Bagaimana Nasib GoSend?
BTPN Syariah Bukukan Laba Rp264 miliar di Kuartal I-2024
Astra International (ASII) Bagi Dividen Rp17 Triliun, Ini Jadwalnya
Microsoft Umumkan Investasi Rp27 Triliun di Indonesia