Jakarta, FORTUNE— Fasset Technologies Limited (Fasset), platform aset digital kripto di Timur Tengah, mengumumkan kerja sama dengan perusahaan teknologi pembayaran global Mastercard.
Kolaborasi tersebut bertujuan untuk memperluas ekspansi bisnis di Indonesia dan menciptakan peluang ekonomi bagi segmen yang kurang terlayani.
"Mastercard dengan senang hati memberikan solusi dalam pembayaran digital dan keamanan siber untuk Fasset, guna mendukung upaya Indonesia dalam inklusi keuangan dan memajukan akses yang lebih luas ke teknologi digital," kata Navin Jain, Country Manager Mastercard Indonesia, melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis (14/7).
Fasset baru meraih pendanaan US$22 juta
Pengumuman ini seiring dengan penutupan pendanaan Seri A yang diraih Fasset yang bernilai US$22 juta. Pendanaan tersebut pertama kali dilaporkan pada bulan April 2022.
Melalui kerja sama dengan Mastercard, Fasset akan menyediakan akses mudah untuk layanan keuangan dan digital khususnya kripto. Sebagai bagian dari kerja sama, Mastercard akan memanfaatkan wawasan domestik dan globalnya untuk mendorong adopsi teknologi baru yang dapat meningkatkan akses ke layanan keuangan. Selain itu, kemampuan teknologi Fasset akan membantu mendigitalkan layanan perbankan khususnya layanan kripto bagi semua orang.
Fasset fokus garap potensi pasar Indonesia
Country Director Fasset Indonesia, Hendra Suryakusuma, menyatakan bahwa fokus Fasset adalah mempromosikan diri untuk kemajuan inklusi keuangan dan demokratisasi akses bagi pemilik aset digital di pasar negara berkembang termasuk Indonesia.
"Kepemilikan aset adalah cara terkuat untuk memperkuat mata pencaharian dan ekonomi yang sehat,” kata Suryakusuma.
Fasset mengakui fokusnya dalam berinvestasi untuk mengembangkan produk digitalnya. Tak hanya itu, perusahaan itu juga mengembangkan platform pelatihan dan pendidikan bagi masyarakat.
