Kegiatan Dunia Usaha Diperkirakan Tetap Kuat di Awal 2024

Periode Nataru topang kegiatan dunia usaha.

Kegiatan Dunia Usaha Diperkirakan Tetap Kuat di Awal 2024
ilustrasi pengusaha (unsplash.com/Alina Belogolova)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Bank Indonesia (BI) memperkirakan kegiatan Dunia Usaha pada kuartal I-2024 masih kuat yang tercermin dari Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) yang mencatat Saldo Bersih Tertimbang (SBT) sebesar 15,38 persen atau lebih tinggi dibandingkan dengan pencapaian pada kuartal IV tahun 2023.

“Kegiatan usaha pada seluruh Lapangan Usaha (LU) diperkirakan tumbuh positif, terutama didorong oleh LU Industri Pengolahan serta LU Pertambangan dan Penggalian yang tumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya,” kata Kepala Departemen Komunikasi BI, Erwin Haryono melalui keterangan resmi di Jakarta, Kamis (18/1).

Erwin menilai, peningkatan tersebut merupakan langkah pelaku usaha untuk memenuhi permintaan domestik, khususnya menjelang periode Ramadan tahun 2024. Selain itu, LU Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan meningkat sejalan dengan musim panen komoditas tanaman pangan di sejumlah wilayah seperti sebagian besar Jawa serta sebagian Sumatera dan Sulawesi.

Periode Nataru topang kegiatan dunia usaha

Jumlah penumpang di bandara yang dioperasikan Angkasa Pura II diperkirakan naik selam Nataru (dok. Angkasa Pura II)

Sementara itu, pada periode sebelumnya di kuartal IV 2023 SBT sebesar 13,17 persen. Kinerja kegiatan usaha yang tetap kuat ditopang oleh kinerja beberapa lapangan usaha yang meningkat dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, antara lain LU Perdagangan Besar dan Eceran dan Reparasi Mobil dan Motor, LU Transportasi dan Pergudangan, LU Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum.

“Serta lapangan usaha Informasi dan Komunikasi seiring dengan terjaganya permintaan masyarakat pada periode Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Natal dan libur tahun baru atau Nataru,” jelas Erwin.

Sejalan dengan kinerja kegiatan dunia usaha, kapasitas produksi terpakai pada kuartal IV 2023 juga tetap kuat sebesar 73,91 persen. Penggunaan tenaga kerja juga terindikasi tetap kuat disertai kondisi keuangan dunia usaha yang membaik pada seluruh aspeknya, yaitu aspek likuiditas dan rentabilitas, serta akses pembiayaan yang lebih mudah.

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Membuat Akun PayPal dengan Mudah, Tanpa Kartu Kredit!
UOB Sediakan Kartu Kredit Khusus Wanita, Miliki Nasabah 70 ribu
Survei BI: Tren Harga Rumah Tapak Masih Naik di Awal 2024
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus tapi Iuran Tetap Beda, Seperti Apa?
IBM Indonesia Ungkap Fungsi WatsonX Bagi Digitalisasi Sektor Keuangan
Saksi Sidang Kasus Korupsi Tol MBZ Sebut Mutu Beton Tak Sesuai SNI