Laba OCBC NISP Capai Rp3,3 triliun di 2022, Ini Pendorongnya 

Didorong segmen bisnis, kredit tumbuh 14%.

Laba OCBC NISP Capai Rp3,3 triliun di 2022, Ini Pendorongnya 
RUPST OCBC NISP Tahun Buku 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Bank OCBC NISP mampu mencatatkan laba bersih senilai Rp3,3 triliun di sepanjang 2022, tumbuh 32 persen secara year on year (yoy). Tumbuhnya laba Bank OCBC NISP didorong antara lain oleh kenaikan pendapatan bunga bersih sebesar 14 persen (yoy) dan penurunan pada beban cadangan kerugian sebesar 25 persen (yoy). 

Parwati Surjaudaja selaku Presiden Direktur Bank OCBC NISP menyampaikan, kinerja positif tersebut juga ditopang oleh kuatnya penyaluran kredit. 

 “Pertumbuhan kredit Bank berbanding lurus dengan peningkatan aktivitas ekonomi serta optimisme dari sisi konsumen maupun pelaku usaha yang berpengaruh terhadap pemulihan ekonomi nasional," kata Parwati melalui keterangan resmi yang dikutip di Jakarta, Selasa (31/1).

Didorong segmen bisnis, kredit tumbuh 14%

Ilustrasi OCBC NISP/ farzand01 / Shutterstock.com

Penyaluran kredit OCBC NISP mencapai Rp137,6 triliun hingga akhir 2022 atau tumbuh sebesar 14 persen (yoy). Parwati menyebut, kenaikan tersebut didukung oleh penyaluran kredit segmen business banking yang tumbuh 13 persen (yoy) dan retail banking tumbuh sebesar 16 persen (yoy). 

Selain itu, salah satu faktor pendukung kenaikan di retail banking adalah pertumbuhan kredit consumer sebesar 24 persen menjadi Rp21,9 triliun pada akhir tahun 2022. 

Di sisi lain, penyaluran kredit Bank OCBC NISP senantiasa diiringi kualitas yang terjaga, yang mana tingkat NPL Gross (Kredit Bermasalah Bruto) berada di level 2,4 persen. 

Selain itu, penyisihan Kerugian Kredit terhadap Kredit Bermasalah Bruto juga berada di posisi yang baik pada level di atas 200 persen. Hal ini mencerminkan bahwa Bank prudensial dalam mengelola kredit yang disalurkan.

Didukung tabungan, simpanan nasabah naik 5%

Peluncuran Financial Fitness Index 2022 dari OCBC NISP

Di sisi lain, simpanan nasabah yang dihimpun OCBC NISP mampu tumbuh 5 persen (yoy) mencapai Rp176,1 triliun di akhir 2022. 

Untuk simpanan tersebut salah satunya didukung oleh tabungan yang meningkat 22 persen (yoy). Menurutnya, inisiatif-inisiatif Bank OCBC NISP dalam mengajak masyarakat Indonesia lebih #financiallyfit memberikan hasil yang positif. 

Tak hanya itu, pada tahun 2022, transaksi produk wealth management Bank OCBC NISP untuk produk reksadana, bancassurance dan surat berharga secara keseluruhan juga mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 9 persen YoY. 

Dengan begitu, Fee-based income dari wealth management memberikan kontribusi sebesar 30 persen yang berasal dari transaksi penjualan reksadana dan bancassurance serta keuntungan dari penjualan surat berharga.

Related Topics

OCBC NISPLaba Bank

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
Bukan Cuma Untuk Umrah, Arab Saudi Targetkan 2,2 Juta Wisatawan RI
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M