Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Tetap Dibuka, Bagaimana Skema Barunya?

Setiap peserta dapat bantuan Rp4,2 juta.

Pendaftaran Kartu Prakerja 2023 Tetap Dibuka, Bagaimana Skema Barunya?
Shutterstock/Julio Ricco
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta,FORTUNE- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memastikan pendaftaran Kartu Prakerja tetap dibuka pada tahun 2023. Namun, pemerintah melakukan perubahan skema Kartu Prakerja dari semula semi bantuan sosial (bansos) menjadi skema normal pada 2023. 

"Program Kartu Prakerja akan lebih fokus pada peningkatan kompetensi angkatan kerja sebagaimana konsep awal program ini dicanangkan sebelum era pandemi Covid-19," kata Airlangga dikutip dari keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin (2/1). 

Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Komite Cipta Kerja ini juga mengungkapkan, fokus bantuan juga diarahkan pada peningkatan kemampuan dan produktivitas angkatan kerja.  Antara lain berupa bantuan biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif pasca pelatihan dengan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling.
 

Setiap peserta dapat bantuan Rp4,2 juta

Warga mengakses laman website PraKerja di Rangkasbitung, Lebak, Banten, Jumat (14/1/2022). ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas

Pada pelaksanaan skema normal tersebut, pemerintah akan melakukan penyesuaian besaran bantuan yang diterima peserta senilai Rp4,2 juta per individu. Dengan rincian berupa bantuan biaya pelatihan sebesar Rp3,5 juta, insentif pasca pelatihan Rp600 ribu yang akan diberikan sebanyak 1 kali, serta insentif survei sebesar Rp100 ribu untuk dua kali pengisian survei. 

Selain itu, program Kartu Prakerja tersebut akan diimplementasi secara online, offline, maupun bauran. Tak hanya itu, peserta juga memungkinkan menerima bantuan sosial dari kementerian/lembaga lainnya seperti Kementerian Sosial, Bantuan Subsidi Upah, atau Bantuan Pelaku Usaha Mikro (BPUM).

Program kartu prakerja berikan manfaat ke 3,46 juta penerima pada 2022

ilustrai daftar Kartu Prakerja (unsplash.com/Daniel Thomas)

Sepanjang 2022, Program Kartu Prakerja telah memberikan manfaat bagi 3,46 juta penerima dari 514 kabupaten/kota di Indonesia dengan total penerima sejak awal pelaksanaan program hingga mencapai 14,9 juta penerima. 

Berdasarkan jumlah peserta tahun 2022 tersebut, sebanyak 53,6 perse  diantaranya berasal dari 212 kabupaten/kota target penurunan kemiskinan ekstrem serta mencakup calon Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
Bukan Cuma Untuk Umrah, Arab Saudi Targetkan 2,2 Juta Wisatawan RI
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M