Jakarta, FORTUNE - Pembatasan kegiatan selama pandemi membuat masyarakat tak leluasa bertransaksi, termasuk saat hendak membeli mobil. PT Mercedes-Benz Distribution Indonesia (MBDI) pun mengembangkan virtual showroom untuk menjangkau pelanggannya di masa pandemi.
Choi Duk Jun, President Director PT MBDI, menyampaikan dengan memperkenalkan Mercedes-Benz Virtual Showroom memberikan pengalaman digital sebagai bagian dari best-customer-experience kepada para pelanggan.
“Di era digital ini, kami ingin memberikan pengalaman yang terbaik dan menyeluruh, serta menawarkan opsi terbaru kepada pelanggan saat membeli kendaraan baru Mercedes-Benz. Salah satu inovasi kami adalah dengan menghadirkan Mercedes-Benz Virtual Showroom yang dapat diakses dengan mudah, kapan saja dan di mana saja,” ujarnya dalam acara Meet Mercedes Chat secara virtual pada Kamis, (22/7).
Lebih lanjut, Hari Arifianto, Deputy Director Marketing Communication & PR MBDI menjelaskan, showroom virtual yang diluncurkan sejak 5 April 2021 tersebut menjadi bagian dari strategi digital marketing untuk melengkapi strategi pemasaran tradisional dan menjangkau konsumen yang lebih luas.
“Dalam virtual showroom, kita mencoba memberikan suatu layanan yang berbeda di mana pelanggan tidak hanya mendapatkan informasi terkait dengan produk dan harga, tapi juga bisa mendapat informasi yang lebih dalam lagi. Misalnya, pelanggan tertarik dengan C-Class dapat mencari ketersediaan kendaraan Mercedes-Benz baru, menghitung opsi pembiayaan serta meminta penawaran secara langsung dari berbagai dealer resmi,” kata Hari.
Adanya Mercedes-Benz virtual showroom juga merupakan platform komunikasi sesama para pelanggan dan calon pelanggan baru untuk melihat-lihat dan memulai proses pemesanan dengan nyaman di rumah masing-masing. Konsumen yang tertarik akan diinformasikan secara terperinci terkait ketersediaan stok dalam kriteria pencarian dealer.
Setelah memilih model, pengguna dapat memilih “Request for Quote” atau “Contact Me” dan selanjutnya penawaran harga akan dibuat untuk kendaraan yang diminati oleh pelanggan. Di saat yang bersamaan, pelanggan juga akan terhubung dengan sales assistant yang ditugaskan.
Ke depannya, kata Hari, virtual showroom ini akan menjadi tren global yang berjalan beriringan dengan gaya hidup. Customer journey yang terus berkembang selama pandemi Covid-19 membuat pelanggan menginginkan kepraktisan dan efisiensi. Virtual showroom menjadi opsi terbaik untuk pelanggan sebelum mereka ke showroom langsung, sehingga bisa lebih memangkas waktu untuk mencari produk dan membandingkan harga.
