Jakarta, FORTUNE – Ketika Anda berkunjung ke suatu tempat, hotel dapat menjadi tempat pilihan untuk menginap. Jenisnya berbeda-beda, mulai dari ukuran, tarif per malam, hingga fasilitas yang disediakan.
Lengkapnya sebuah hotel biasanya diukur lewat fasilitasnya, seperti restoran, tempat olahraga, ruang hiburan, ruang santai, serta perlengkapan dan ukuran kamar.
Berdasarkan data Companies Market Cap, terdapat 10 perusahaan perhotelan dengan kapitalisasi pasar terbesar di dunia. Perusahaan mana saja yang masuk daftar tersebut? Simak lisnya.
1. Marriott International
Per Januari 2023, kapitalisasi pasar Marriott International mencapai US$50,16 miliar. Hal ini menjadikannya sebagai perusahaan paling bernilai ke-316 dunia berdasarkan kapitalisasi pasar. Berdiri sejak 1927, Marriott International telah memiliki lebih dari 8.000 properti perusahaan yang tersebar di 139 negara.
Menurut laporan keuangan terbarunya, pendapatan perusahaan pada 2022 adalah US$3,15 miliar. Pada 2021, perusahaan tersebut menangguk pendapatan US$1,60 miliar, meningkat dari rugi US$21 juta pada tahun sebelumnya.
2. Oriental Land
Oriental Land memiliki kapitalisasi pasar US$46,80 miliar per Januari 2023, dan menjadikannya sebagai perusahaan paling bernilai ke-353 dunia. Salah satu properti terkenalnya adalah Tokyo Disneyland.
Laporan keuangan terbaru perusahaan tersebut menunjukkan sepanjang 2022 laba sebelum bunga dan pajak (EBIT) yang berhasil dicetaknya mencapai US$0,53 miliar. Adapun pada 2021, perusahaan membukukan kerugian US$0,3 miliar, dan tahun sebelumnya rugi US$0,45 miliar.
3. Las Vegas Sands
Hotel asal Amerika Serikat ini memiliki kapitalisasi pasar US$40,68 miliar, dan menjadikannya sebagai perusahaan paling bernilai ke-427 dunia.
Menurut laporan keuangan terbaru Las Vegas Sands, pendapatan perusahaan itu saat ini adalah US$4,00 miliar. Pada 2021, perusahaan menghasilkan pendapatan US$4,23 miliar, meningkat dari pendapatan pada 2020 yang mencapai US$3,61 miliar.
4. Hilton Worldwide
Hilton Worldwide memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$36,36 miliar. Menurut laporan keuangan terbaru, pendapatan perusahaan itu pada 2022 mencapai US$3,34 miliar.
Pada 2021, Hilton menghasilkan pendapatan sebesar US$2,36 miliar, meningkat dari pendapatan tahun sebelumnya yang mencapai US$1,52 miliar.
5. Galaxy Entertainment
Grup Hotel asal Hong Kong, Galaxy Entertainment menempati posisi 592 perusahaan paling bernilai di dunia dengan nilai US$29,93 miliar.
Melansir laporan keuangannya, perusahaan ini berhasil mencetak pendapatan US$2,52 miliar pada 2022. Bila dibandingkan tahun sebelumnya, pendapatan Galaxy Entertainment tetap, yakni US$2,52 miliar.
6. MGM Resorts
Per Januari 2023, MGM Resorts memiliki kapitalisasi pasar US$14,81 miliar, dan menurut laporan keuangan terbarunya pendapatan pada 2022 mencapai US$12,55 miliar.
Pada 2021 MGM Resorts menghasilkan pendapatan US$9,45 miliar, meningkat dari pendapatan pada 2020 yang sebesar US$4,91 miliar.
7. Hotel Huazhu
Huazhu Hotels memiliki kapitalisasi pasar US$14,64 miliar. Capaian tersebut membuatnya tercatat sebagai perusahaan bernilai ke-1103 dunia.
Berdasarkan laporan keuangan 2022, hotel asal Cina ini membukukan pendapatan US$1,97 miliar. Namun, perusahaan masih merugi US$0,27 miliar.
Pada 2021 perusahaan menghasilkan pendapatan US$1,93 miliar, meningkat dari pendapatan pada 2020 yang sebesar US$1,47 miliar.
8. Host Hotels & Resorts
Host Hotels & Resorts memiliki kapitalisasi pasar US$12,51 miliar.
Sepanjang 2022, perusahaan ini mencatat pendapatan hingga US$4,28 miliar. Pada 2021, perusahaan menghasilkan pendapatan US$2,82 miliar, naik dari pendapatan pada 2020 yang sebesar US$1,62 miliar.
9. InterContinental Hotels Group
InterContinental Hotels Group memiliki kapitalisasi pasar US$11,50 miliar sehingga membuatnya bercokol pada posisi 1340 perusahaan paling bernilai dunia.
Adapun, InterContinental Hotels Group mempunyai 18 merek dan 6000 hotel yang tersebar di seluruh dunia.
10. Hyatt Hotels
Hyatt Hotels memiliki kapitalisasi pasar US$10,98 miliar. Perusahaan perhotelan multinasional asal Amerika Serikat ini memiliki 900 hotel dan resort yang tersebar di 65 negara.
Berdasarkan laporan keuangan terbaru Hyatt Hotels, pendapatan perusahaan tersebut saat ini US$2,78 miliar. Pada 2021, perusahaan menghasilkan pendapatan US$1,37 miliar, meningkat dari pendapatan pada 2020 yang sebesar US$0,75 miliar.
