Jakarta, FORTUNE - Ledakan penjualan NFT (nonfungible token) bak magnet yang berhasil menarik minat banyak pihak. Baik individu maupun perusahaan ternama, satu persatu menjajakan koleksi NFT. Merek fesyen mewah pun turut serta.
Berdasar laporan perusahaan analisis DappRadar, penjualan NFT telah mencetak lebih dari US$2,5 miliar hanya dalam paruh pertama 2021. Pada kuartal ketiga, total perdagangannya menyentuh US$10,7 miliar. Tak mengherankan jika jenama mode kelas premium pun tergiur untuk terjun ke dunia NFT.
Misal, Dolce & Gabbana dan Jimmy Choo yang baru-baru ini merilis koleksi khusus dalam balutan NFT. Ada pula desainer ternama Rebecca Minkoff, desainer wanita Amerika pertama yang merancang dan memamerkan koleksi NFT di gelaran New York Fashion Week 2021.
Fesyen: Contoh Kategori NFT Paling Menarik
Megan Kaspar, Managing Director Magnetic Capital sekaligus anggota Red DAO, organisasi terdesentralisasi yang berfokus pada fesyen, menilai bahwa fesyen tergolong ke dalam kategori NFT paling menarik.
Sebagai salah satu industri terbesar di dunia, fesyen menyumbang pendapatan tahunan global US$2,5 triliun sebelum pandemi. “Studi Red DAO tentang NFT digital fesyen memproyeksikan potensi pendapatan global sekiranya dua kali lipat selama dua dekade ke depan, berkat digitalisasi mode dan tawaran inovasi baru,” lanjut Kaspar, dikutip dari Cointelegraph, Selasa (2/11).
Nilai Pakaian Fisik Bisa Tergerus, NFT Fesyen Tidak
Terlebih, fesyen fisik memiliki keterbatasan, imbuhnya. Contoh, harga fesyen mewah bakal terkoreksi di pasar ritel sekunder—menunjukkan hilangnya nilai dari barang-barang itu.
Di sisi lain, potongan fesyen digital akan selalu utuh. Bahkan berpotensi mengalami peningkatan nilai bila permintaannya tinggi. Busana NFT digital pun dapat dikenakan secara virtual, seperti koleksi NFT Dolce & Gabbana yang dihargai US$300.000 pada pertengahan Oktober 2021.
NFT Fesyen juga dapat menjadi jaminan bagi retensi klien dan keterlibatan perancang kelas atas dengan komunitas. “NFT bisa dipakai untuk menukar produk fisik. Desainer juga dapat berkomunikasi dengan pelanggan lewat dompet digital, hampir seperti surel,” kata Kaspar.
3 NFT Paling Unik dari Merek Fesyen
Meski adopsi NFT dalam industri fesyen masih berada di tahap awal, Kaspar yakin akan semakin banyak jenama mode yang mulai merancang koleksi NFT sendiri menyusul beberapa merek besar yang melahirkan koleksi NFT fesyen paling unik dari segi konsep. Melansir Tech Times, berikut daftar lengkapnya.
Gucci
Merek fesyen mewah asal Italia itu merilis NFT berupa film pendek spesial hari ulang tahun ke-100 berjudul Gucci Aria. Film itu khusus dibuat dengan Balenciaga sebagai kolaborator resmi. Dilelang di Christie’s, NFT itu laku US$25.000.
RTFKT
Jenama populer RTFKT berkolaborasi dengan FEWOCiOUS—salah satu seniman NFT terlaris tahun ini—dan meluncurkan NFT berbentuk sneakers virtual. Kabarnya, mereka telah sukses menjual 600 pasang sneakers dengan total harga US$3,1 juta. Versi fisik dari sepatu khusus itu diberikan kepada para pemenang lelang.
Louis Vuitton
Jenama mode mewah dari Prancis ini meluncurkan gim seluler bertajuk Louis the Game demi merayakan ulang tahun pendirinya yang ke-200. Yang unik, di dalam gim itu terdapat 30 NFT yang bisa Anda koleksi, tetapi tidak dijual secara luas.
Louis Vuitton menggandeng seniman digital ternama, Beeple, untuk membuat gim tersebut. Koleksi NFT dalam gim itu bernilai hingga US$69,3 juta.
