Conrad Bali Hadirkan “An Ode to Bali: a Scent and Palate Sensation”

Sebagai pembuka kolaborasi, Sonia Basil, perajin kue popular, berdiskusi dengan tim kuliner Conrad Bali, menilik bahan-bahan lokal yang berasal dari segala penjuru pulau Bali. Sonia Basil dan Chef Semawan mengkurasi menu, menyulap kudapan klasik lokal menjadi suguhan minum afternoon tea yang lezat dan istimewa bagi pecinta makanan moderen.

Program selanjutnya datang dari Nora Gasparini, seorang ahli wewangian dari Prancis, pemilik L’Atelier Parfums et Créations. Ketiganya kemudian melakukan eksplorasi di workshop milik Nora untuk mencari jenis aroma yang paling sesuai untuk diharmoniskan dengan berbagai rasa di hidangan afternoon tea.

Kolaborasi yang kreatif ini memamerkan hasil yang mengesankan, lezat berkearifan lokal, harum menyenangkan, dan instagramable total. Ada pastry yang mewakili Bali selatan, yang terkenal dengan segarnya rumput laut, buah kakao dan mangga; ‘Terora’ Octopus topped with Aquatic Seaweed Pico de Gallo atau gurita ‘Terora’ yang disajikan dengan rumput laut a la Pico de Gallo sebagai pilihan hidangan gurih, dan Organic POD Chocolate with Mango Curd, manisnya cokelat menyeimbangkan puree mangga yang segar sebagai pilihan hidangan manis.

Mewakili kekayaan wilayah Bali utara, cobalah cium keharuman daun pandan saat menikmati Organic Veggies Pandanus Pita Pocket (hidangan gurih), terdapat juga Chicken Mushroom Terrine dengan Bergamot-Ginger Cranberry Jam (hidangan gurih).

Hidangan primadona selanjutnya adalah Frangipani Macaroon (hidangan manis), ganache kelapa yang nikmat di antara dua keping macaroon yang renyah, parutan kelapa dalam ganache yang nikmat berasal dari pohon kelapa yang banyak ditemukan di wilayah Bali tengah.

Lebih jauh ke timur, semua rasa segar, pedas dan tajam dapat dinikmati di Pickled Snapper, Chili Jam, “Kintamani” Tangerine (hidangan gurih) yaitu acar ikan kakap, selai cabai dan jeruk Kintamani yang segar serta “Karangasem” Rosella Crème Brulée sebagai hidangan manis. Sebagai penutup ada Banana Palm Sugar Bolen yang berlumur manisnya saus gula aren. Bahan utama hidangan ini adalah pisang hijau yang banyak dibudidayakan di Bali barat.

Sebagai memoar, tetamu dapat membawa pulang wewangian otentik yang keharumannya bagaikan rangkuman perjalanan ke berbagai area di Pulau Bali. Temukan keharuman top notes dengan aroma jeruk manis, jahe, dan aroma laut, yang mengingatkan akan indahnya pantai dan rimbunnya tanaman hijau.

Dilanjutkan dengan middle notes yang manis dan eksotis berasal dari sari bunga kamboja dan cempaka, serta aroma buah markisa, mengingatkan kepada budaya Bali dan sesajian bunga dan buahnya yang khas.

Aroma amber yang hangat dan memanjakan serta aroma manis karamel dan cokelat akan menjadi aroma penutup atau base notes, menyerupai aroma hidangan manis Bali yang lezat. Wewangian ini tersedia untuk dibeli dalam 2 ukuran yaitu 10 ml seharga Rp325 ribu dan 30 ml seharga Rp680 ribu, sedangkan An Ode to Bali Afternoon Tea dapat dinikmati dengan harga Rp360 ribu untuk dua orang.