Investasi Properti Mewah Masih jadi Incaran Orang Super Kaya

Nilai rata-rata hunian mewah melonjak 84%.

Investasi Properti Mewah Masih jadi Incaran Orang Super Kaya
Ilustrasi properti mewah di Singapura. (Shutterstock/Tavarius)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Investasi properti mewah masih menjadi incaran orang kaya dan super kaya. Aset itu menduduki puncak tabel investasi kelompok ultra high-net-worth individuals (UHNI), menurut laporan terbaru perusahaan konsultan dan manajemen properti, Knight Frank.

Merujuk pada temuan itu, dua dari tiga orang super kaya (UHNI) akan mengalokasikan sebagian besar uang untuk properti melalui perwalian investasi real estate, Reits. Bahkan, diperkirakan ada 23 persen orang super kaya yang bersiap investasi di sektor properti pada 2022.

Bukan sekadar properti biasa yang menjadi magnet bagi para miliarder itu, melainkan properti mewah. Minat itu tergambar dalam nilai rata-rata hunian mewah yang melonjak 84 persen pada 2021. Kenaikan tahunan tersebut merupakan yang tertinggi sejak peluncuran Prime International Residential Index (PIRI 100) pada 2008.

Dari seluruh pasar yang disurvei oleh Knight Frank, hanya tujuh yang mencatatkan penurunan harga properti mewah pada 2021. Sementara yang lain membukukan pertumbuhan, seperti Dubai (+44 persen).

Sedikit catatan, Knight Frank menyurvei responden dari Amerika Utara, Asia, Eropa, Australia, Amerika Latin, Timur Tengah, Rusia dan Commonwealth of Independent States (CIS), dan Afrika.

Selain properti mewah, jenis properti apa lagi yang banyak menarik minat investasi para orang super kaya? Simak ulasan berikut ini.

Investasi orang kaya di bidang properti gedung perkantoran

Berdasarkan sektor properti, investasi gedung perkantoran menjadi salah satu target utama, diikuti perumahan dan logistik.

Selain itu, investor super kaya juga menginginkan aset properti yang mengutamakan kepatuhan ESG (enviromental, social, and governance) demi mengamankan portofolionya di masa depan. Terlebih, nilai premi kantor ‘terhijau’ telah mencapai 18 persen.

Namun, investasi aset properti hijau masih dihadapkan dengan tantangan berupa kurangnya peluang. “Ini seruanbagi para pengembang untuk bertindak,” tulis Knight Frank dalam laporannya.

Investasi orang kaya dari generasi muda

Orang super kaya dari generasi muda memiliki pandangan tersendiri mengenai investasi properti, begitu menurut The Wealth Report Attitudes Survey (2021). Mereka mengedepankan teknologi serta kesejahteraan sejumlah pihak, yakni: diri sendiri, keluarga, dan lingkungan.

Oleh karena itu, mereka menginginkan fleksibilitas dalam membangun rumah sesuai gaya hidup. “Mereka sering menyertakan teknologi pintar (dalam rumah), fokus pada efisiensi energi dan konektivitas, baik digital maupun fisik,” jelas Nicholas Keong dari Knight Frank Singapore Private.

Investasi orang kaya dan super kaya yang lebih muda juga tak mempermasalahkan lokasi. Mereka ingin punya aset di berbagai wilayah, demikian menurut Kepala Kantor Knight Frank Private, Rory Penn. Fasilitas yang dipikirkan di antaranya seperti layanan, ruang terbuka, dan ruang hiburan.

Knight Frank memprediksi, karena kelompok investor super kaya muda terus bertumbuh, maka pasar investasi properti mewah akan menyesuaikan berdasarkan kondisi itu.

Demikianlah fakta terkait investasi orang kaya di bidang properti, khususnya investasi properti mewah.

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Buka Rekening Bank Mandiri Online, Praktis dan Cepat!
4 Cara Download Video CapCut Tanpa Watermark Terbaru 2024
Cara Cek Sertifikat Tanah secara Online, Tak Usah Pergi ke BPN
Apa itu Monkey Business? Ini Ciri-ciri dan Cara Menghindarinya
Daftar Orang Terkaya di Dunia Terbaru 2024, Siapa Saja?
Memasuki 39 Tahun, MSIG Life Kenalkan Budaya Kerja Baru