Jakarta, FORTUNE - PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (Mitratel) resmi melantai di bursa. Perusahaan menawarkan maksimal 29,85 persen saham kepada publik guna mengembangkan bisnis.
Dalam prosesnya, lengan usaha PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk itu memilih sejumlah joint bookrunners dan joint global coordinators, yakni PT BRI Danareksa Sekuritas, HSBC, JP Morgan, PT Mandiri Sekuritas, dan Morgan Stanley.
Di sisi lain, ada juga BRI Danareksa Sekuritas dan Mandiri Sekuritas yang berperan sebagai lead managing underwriters dan domestic underwriters untuk debut saham Mitratel.
“Melalui IPO ini, kami berharap dapat meningkatkan perhatian investor regional maupun internasional terhadap Mitratel, dan tentu mengajak masyarakat luas menjadi bagian dari kesuksesan membangun Indonesia melalui digitalisasi,” ujar Direktur Utama Mitratel, Theodorus Ardi Hartoko alias Teddy, dalam keterangan resmi, Selasa (26/10).