Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Fortune IDN lainnya di IDN App
Ilustrasi saham (pexels/alphatradezone)

Intinya sih...

  • Aksi korporasi perusahaan memengaruhi harga saham, seperti akuisisi atau merger yang menimbulkan spekulasi di kalangan investor.

  • Proyeksi kinerja perusahaan, DPR yang besar, EPS tinggi, dan rasio utang mempengaruhi minat investor dan harga saham.

  • Kebijakan pemerintah, fluktuasi kurs rupiah, kondisi ekonomi makro, rumor pasar, manipulasi pasar, dan kepanikan juga memengaruhi harga saham.

Fluktuasi harga saham adalah hal yang biasa terjadi dalam perdagangan di bursa. Oleh karena itu, naik turunnya harga saham seharusnya tidak perlu menimbulkan kekhawatiran.

Meski begitu, investor di pasar modal penting untuk selalu siap menghadapi kemungkinan terburuk. Jika harga saham suatu perusahaan tiba-tiba merosot signifikan, hal ini bisa menimbulkan kerugian bagi banyak pihak.

Editorial Team

Tonton lebih seru di