Jakarta, FORTUNE - Bursa Efek Indonesia (BEI) masih akan kedatangan rombongan calon emiten baru pada penghujung 2022. Hingga 16 November 2022, BEI mencatat ada 42 calon emiten baru.
Menurut Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, puluhan calon emiten yang mengantre itu berpotensi mengumpulkan nilai emisi IPO sejumlah Rp46,9 triliun.Dari 42 calon emiten, ada 27 yang mengejar masuk bursa sampai penghujung tahun.
“Sekitar 35 persen (dari 42 perusahaan di pipeline) merencanakan pencatatan tahun depan. Sisanya di tahun ini,” kata Nyoman kepada pers, dikutip Kamis (17/11).
Adapun, puluhan calon emiten itu berasal dari berbagai sektor. Berikut rinciannya:
- 7 calon emiten dari sektor consumer cyclicals.
- 6 calon emiten dari sektor teknologi.
- 5 calon emiten dari sektor energi.
- 4 calon emiten dari sektor transportasi dan logistik.
- 4 calon emiten dari sektor perindustrian.
- 4 calon emiten dari sektor properti dan real estate.
- 4 calon emiten dari sektor kesehatan.
- 3 calon emiten dari sektor infrastruktur.
- 2 calon emiten dari sektor consumer non-cyclicals.
- 2 calon emiten dari sektor finansial.
- 1 calon emiten dari sektor basic materials.