Champ Resto Resmi IPO, Ini Strategi Bisnisnya

Dengan IPO ini, ENAK akan mengantongi dana sebesar Rp368,3 miliar. Yang mana, Rp141,7 miliar berasal dari hasil penawaran umum saham baru dan Rp226,6 miliar dari penawaran umum saham divestasi.

Perusahaan akan menggunakan 56 persen dana hasil IPO untuk membayarkan sebagian utang kepada PT Bank CIMB Niaga Tbk dan pemegang saham: Ali Gunawan Budiman dan Barokah Melayu Foods Pte. Ltd.

Kemudian,19 persen lainnya bakal dimanfaatkan untuk kebutuhan belanja modal berupa renovasi outlet baru ataupun yang sudah ada, serta meningkatkan Dapur Utama dan sarana penunjang lain. Sisanya, akan digunakan sebagai modal kerja dalam menyokong kegiatan usaha perseroan.

Sebagai informasi, dalam masa penawaran umum pada 2–4 Februari 2022, saham ENAK mencatatkan kelebihan permintaan 4,29 kali dari porsi penjatahan terpusat yang ditawarkan kepada publik.

Ali optimis dengan modal bisnis berskala besar akan memudahkan ekspansi dan konsep pelayanan value for money perseroan. “Masing-masing restoran Champ menawarkan hidangan berbeda tetapi  tetap dalam filosofi yang sama: menyajikan makanan dan layanan berkualitas dengan harga terjangkau,” ujarnya.

Gokana fokus pada masakan Jepang seperti ramen, teppan, dan bento. Sementara Raa Cha mengutamakan konsep self service suki dan BBQ. Ada pula Platinum yang menawarkan makanan populer dengan menu internasional, ditambah BMK yang mengangkat sajian jajanan Indonesia: bakso, mi, dan kopi.

Merek Chopstix lebih fokus dengan makanan asal Cina dengan konsep fast casual dining dan noodle bar. Terakhir, ada Monsieur Spoon yang tawarkan makanan ringan seperti kopi dan croissant.