MARKET

Melirik Prospek Pertumbuhan MAP Aktif (MAPA) di 2023

MAPA memegang lisensi penjualan Converse dan sebagainya.

Melirik Prospek Pertumbuhan MAP Aktif (MAPA) di 2023Salah satu gerai Sport Station di pusat perbelanjaan, dok. Supermall Karawaci
20 February 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA), distributor resmi Converse di Indonesia, diproyeksi raih pertumbuhan kinerja top-line 20–25 persen.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Jennifer A. Harjono juga memprediksi margin kotor MAPA akan mengalami normalisasi menjadi sekitar 45 persen–47 persen, setelah sempat meroket pada kuartal III dan IV 2022. “Kami percaya itu akan menjadi perkiraan yang masuk akal untuk margin kotor tahun ini,” katanya, Senin (20/2).

Selain ekspektasi pertumbuhan yang kuat, katalis penopang prospek MAPA pada 2023 lainnya, yakni: ekspansi lebih agresif setelah direm selama dua sampai tiga tahun akibat gelombang pandemi. Tahun ini saja, manajemen mengisyaratkan peluncuran sekitar 400 toko dengan belanja modal Rp700 triliun–Rp750 triliun.

Jennifer berujar, “Ke depannya, MAPA akan terus memperkuat kehadiran fisik melalui toko luring, dengan dukungan platform digital sebagai nilai tambah.”

Adapun, pada kuartal III 2022, MAPA menambah 49 toko luring secara nasional. Itu termasuk New Balance, Foot Locker, Converse, Skechers, Crocs, Kidz Station, Fitflop, dan Steve Madden.

Dus, per 9 bulan pertama 2022, jumlah jaringan penjualannya mencapai 1.263 titik, serta 11 toko daring eksklusif. Ekspansi secara regional pun akan berlanjut.

Mirae Asset Sekuritas menilai, strategi dan inisiatif pemaksimalan merek dan gerai—baik domestik maupun regional–juga menjadi katalis bagi pertumbuhan perseroan.

Kinerja MAP Aktif Adiperkasa (MAPA)

Pada kuartal III 2022, MAPA membukukan laba bersih terbaik, yakni Rp332,2 miliar, naik 9,1 persen (QoQ). Dengan margin bersih 13,1 persen, naik dari level 12,8 persen (kuartal II 2022) dan membalikan kerugian bersih 11,0 persen (kuartal III 2021). 

Secara kuartal, top line MAPA melonjak 171,9 persen (YoY) menjadi Rp2,5 triliun berkat strategi pemasaran melalui saluran multi-tier daring dan luring secara ekstensif. Adapun, sepanjang 9 bulan pertama 2022, pendapatan bersih MAPA mencapai Rp6,8 triliun, dengan laba bersih sejumlah Rp805,4 miliar.

“Kami mengantisipasi kinerja kuartal IV 2022 akan mengalahkan kuartal III, karena adanya musim liburan, yang akan meningkatkan volume penjualan,” tulis Jennifer dalam risetnya.

Untuk harga, pada kuartal III tahun lalu, MAPA menikmati efek dari penyesuaian selektif sebelumnya. Itu karena tingkat inflasi yang lebih tinggi.

Pada perdagangan Senin, saham MAPA menguat 2,8 persen ke harga Rp4.780,00, setelah konsisten bergerak di zona hijau.

Adapun, MAP merupakan pengelola lebih dari 150 merek internasional dan 40 merek eksklusif, yang terdiri dari tiga kategori: olahraga (80 persen), leisure (10 persen), dan kids (10 persen).

Related Topics