Jakarta, FORTUNE - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk berencana melakukan penambahan setoran modal dengan skema konversi utang pemegang saham menjadi saham (debt to equity swap). Skema tersebut akan menyasar anak usahanya yakni PT Wijaya Karya Industri Energi (Winner).
WIKA sendiri saat ini menggenggam saham Winner sebesar 40 persen, sementara sisanya sebesar 60 persen dipegang oleh PT Wijaya Karya Rekayasa Konstruksi (WRK). Adapun di WKR, WIKA mengempit saham sebanyak 97,99 persen.
Sebagai informasi Winner memiliki pinjaman kepada WIKA dengan saldo pinjaman sebesar Rp8.024.000.000—berdasarkan laporan keuangan per 31 desember 2023—yang berasal dari perjanjian pinjaman fasilitas cash loan nomor TP.01.03/A.DIR.03981/2019 dan MJ.01.01/WIE-A.DIR.018/2019 tanggal 27 Juni 2019.
"WIKA berencana untuk melakukan penambahan setoran dengan skema konversi hutang pemegang saham menjadi saham (debt to equity swap) atas perjanjian pinjaman yang sebelumnya telah dilakukan," demikian tulis manajemen dalam Informasi Transaksi Afiliasi yang disampaikan melalui Keterbukaan Informasi Bursa, Jumat (14/6).