10 Tips Menghadapi Kegagalan Dalam Pekerjaan

Kegagalan dalam pekerjaan bukan akhir dari hidup Anda.

10 Tips Menghadapi Kegagalan Dalam Pekerjaan
Shutterstock/Know How
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Menjalani pekerjaan tidak selamanya bisa berjalan mulus. Ada kalanya, Anda gagal dalam menjalankan tugas yang diberikan, atau justru berhasil dan mampu memberikan hasil maksimal bagi perusahaan.

Menurut Jobstreet, mengubah kegagalan menjadi kunci kesuksesan memang merupakan hal yang sangat baik untuk dilakukan. Hal tersebut juga bisa menjadi motivasi untuk orang lain yang mengalami hal serupa. Namun, hal ini tak mudah untuk dilakukan.

Banyak proses yang harus Anda lewati untuk bisa mencapai titik ini, Sampai akhirnya bisa menerima kesalahan atau kegagalan yang Anda buat. Untuk lebih memahami cara mengatasinya, berikut ini Fortune Indonesia akan mengulasnya, seperti yang disampaikan Jobstreet.

1. Memahami perasaan 

Memahami perasaan ketika gagal merupakan hal lumrah. Entah Anda merasa marah, atau mungkin kecewa dengan diri sendiri, coba dengarkan apa yang perasaan Anda ingin sampaikan.

Dengan melakukan hal ini, Anda dapat memvalidasi perasaan sebagai kunci untuk dapat melangkah untuk menjadi lebih baik.

2. Mengelola emosi dengan baik

Kecewa dengan keputusan yang telah dilakukan di saat gagal melakukan sesuatu juga biasanya kerap terjadi. Bahkan, situasi ini bisa membuat Anda sulit untuk mengelola emosi yang dirasakan, dan menbahayakan berbagai kegiatan lainnya. 

Untuk mengelola emosi, Anda dapat mengambil istirahat sejenak agar pikiran bisa kembali tenang. Beberapa hal seperti menarik dan menghembuskan napas dengan hitungan, melihat pemandangan, atau sekedar makan makanan yang Anda sukai, bisa dilakukan untuk membantu mengelola emosi jadi lebih baik.

3. Cari dukungan emosional

Memiliki rekan kerja yang dapat mendengarkan Anda dengan baik juga dapat membantu dalam memvalidasi perasaan. Anda juga bisa menghubungi beberapa teman dekat, ketika beristirahat, untuk sekedar berbagi cerita saja.

Hal tersebut dapat membuat perasaan Anda jadi lebih baik, karena merasa didengarkan dan dimengerti.

4. Salurkan emosi negatif ke hal produktif

Ketika menghadapi kegagalan, seseorang bisa jadi berlarut-larut dalam kesedihan. Saat seperti ini, mencari pelarian dengan niat untuk menghibur diri seharian mungkin terlihat lebih gampang untuk dilakukan.

Namun, hal itu bukanlah sebuah solusi yang bijak untuk menghadapi hal emosi negatif tersebut. Berikan batas waktu untuk menghibur diri, kemudian salurkan sisa emosi negatif Anda untuk kembali fokus mencari solusi dari permasalahan.

5. Berhenti bandingkan diri dengan kesuksesan orang lain

Kebiasaan mencari validasi kesuksesan dari orang lain membuat kegagalan kecil jadi masalah yang besar. Hal ini terjadi, karena didorong oleh rasa takut Anda pada tidak terpenuhinya ekspektasi orang lain dengan pencapaian yang Anda raih. Fokuslah pada tujuan sendiri daripada sibuk memenuhi ekspektasi orang lain.

6. Bertanggung jawab atas kesalahan Anda

Kegagalan terjadi karena adanya kesalahan dalam mengambil tindakan atau salah memperkirakan. Akui kesalahan yang Anda perbuat dan lakukan hal untuk memperbaiki kesalahan tersebut agar tidak terulang kembali. Sadari bahwa melakukan kesalahan adalah hal yang wajar, kemudian maafkan diri sendiri.

7. Identifikasi masalah dengan lihat perspektif lain

Coba untuk melihat kesalahan yang Anda buat dari persepektif lain. Dengan memahami perasaan Anda, mengelola emosi, dan mengevaluasi kesalahan, Anda dapat melihat pandangan yang lebih jelas mengenai langkah selanjutnya yang harus diambil untuk memperbaiki hal tersebut.

8. Meminta saran mentor

Coba diskusikanlah masalah pekerjaan dengan mentor Anda, untuk mencari solusi bersama-sama. Dengan berdiskusi, bisa jadi Anda menemukan ide baru dan mampu memotivasi Anda untuk bekerja lebih baik.

9. Belajar dari kegagalan sebelumnya

Jadikan kegagalan sebagai pelajaran bagi Anda dalam mengembangkan diri dan melangkah jadi individu yang lebih baik. Pahami bahwa kegagalan merupakan hal yang wajar dalam suatu proses dan bukanlah suatu akhir yang perlu disesali terus-menerus dan segera bangkit memulai hal baru. 

10. Fokus melangkah ke depan

Berusahalah untuk tidak fokus pada kegagalan, melainkan tujuannya. Meskipun kegagalan tidaklah mudah untuk dihadapi, tapi kegagalan dapat memotivasi Anda menjadi lebih baik. Lakukan evaluasi, buatlah kembali perencanaan karir untuk langkah selanjutnya, walaupun sebelumnya mengalami kegagalan.

Related Topics

PekerjaanTipsKarir

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Cara Membuat Akun PayPal dengan Mudah, Tanpa Kartu Kredit!
UOB Sediakan Kartu Kredit Khusus Wanita, Miliki Nasabah 70 ribu
Survei BI: Tren Harga Rumah Tapak Masih Naik di Awal 2024
Kelas BPJS Kesehatan Dihapus tapi Iuran Tetap Beda, Seperti Apa?
IBM Indonesia Ungkap Fungsi WatsonX Bagi Digitalisasi Sektor Keuangan
Saksi Sidang Kasus Korupsi Tol MBZ Sebut Mutu Beton Tak Sesuai SNI