Cina dan Indonesia Sepakat Perdalam Kerja Sama Ekonomi Hijau

Cina-RI wujudkan kerja sama konkret saling menguntungkan.

Cina dan Indonesia Sepakat Perdalam Kerja Sama Ekonomi Hijau
Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan Presiden Cina Xi Jinping. (dok. Setpres)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Presiden Cina Xi Jinping dan membahas sejumlah isu kerja sama, salah satunya kerja sama ekonomi hijau. Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri Indonesia, Retno Marsudi dalam keterangannya.

Retno mengatakan, pemerintah Cina berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi hijau melalui investasi berkualitas. “Antara lain di bidang energi terbarukan, pengembangan mobil listrik, pengembangan industri baterai, dan pengembangan green industrial park,” kata Menteri Retno seperti terpantau dari kanal YouTube Setpres, Rabu (27/7).

Kedua pemimpin negara itu sependapat mengenai pentingnya kerja sama konkret yang saling menguntungkan dalam konteks Global Development Initiative (GDI). “Jika kerja sama konkret dapat diwujudkan, maka diharapkan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) negara berkembang dapat lebih baik,” katanya.

Kerja sama bidang kesehatan

Ilustrasi sistem kesehatan dunia. (Pixabay/ar130405)

Kerja sama lain yang tak kalah pentingnya, menurut Retno, adalah pada bidang kesehatan. Kedua pihak telah sepakat menandatangani kerja sama terkait riset vaksin dan genomika. “Termasuk transfer teknologi dalam pengembangan vaksin MRNe dan Adenovirus,” ujar Menlu.

Langkah ini penting untuk peningkatan kemandirian industri kesehatan di Indonesia. Terlebih, masalah kesehatan sudah menjadi faktor penting yang bisa berdampak ke berbagai sektor–mulai dari ekonomi, sosial, hingga politik–seperti halnya saat pandemi Covid-19 terjadi.

Cina adalah mitra penting ASEAN

Bendera Cina. (Pixabay/SW1994)

Terkait isu kawasan, Cina bukan hanya mitra penting bagi Indonesia, namun juga negara-negara Asia Tenggara (ASEAN) lainnya. “ASEAN dan Cina telah memiliki kemitraan strategic comprehensive. Diharapkan kerja sama ASEAN dan Cina dapat berkontribusi pada stabilitas dan kemakmuran kawasan, yang didasarkan pada prinsip-prinsip hukum internasional,” ujar Retno.

Presiden Jokowi menyatakan, ASEAN perlu mempertahankan relevansinya, tidak hanya untuk masyarakat ASEAN, namun juga bagi kawasan dan dunia.

“Mengenai G20, Cina kembali menyampaikan dukungan terhadap presidensi Indonesia di G20. Kedua pemimpin sepakat untuk tetap menjaga, agar G20 dapat bekerja secara maksimal dan dapat menjadi katalis pemulihan ekonomi global,” kata Retno.

Beberapa kesepakatan kerja lainnya

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi. (Tangkapan layar)

Dalam pertemuan tersebut, beberapa poin telah disepakati melalui nota kesepakatan (MoU) oleh Indonesia dan Cina dalam kunjungan Presiden Joko Widodo ini. Beberapa di antaranya adalah:

  1. Pembaruan Nota Kesepahaman (MoU) Sinergi Poros Maritim Dunia dan Belt Road Initiative
  2. MoU Kerja sama Pengembangan dan Penelitian Vaksin dan Genomika
  3. MoU mengenai Pembangunan Hijau
  4. Pengaturan Kerja Sama Kelautan
  5. Protokol mengenai Ekspor Nanas Indonesia
  6. Pengaturan Kerja Sama Pertukaran Informasi dan Penegakan Pelanggaran Kepabeanan
  7. Rencana Aksi Kerja Sama Pengembangan Kapasitas Keamanan Siber dan Teknologi

Sambutan hangat Presiden Xi pada Jokowi

Presiden Jokowi bertemu Presiden Xi Jinping di Hotel Stanley, Port Moresby, Sabtu (17/11/2018). (Dok.Setpres)

Dalam sambutannya, Presiden Xi Jinping  menyampaikan kegembiraannya dapat bertemu langsung dengan Presiden Jokowi. “Yang Mulia adalah Kepala Negara pertama yang diterima pihak Cina setelah Olimpiade Musim Dingin Beijing. Hal ini cukup membuktikan betapa mesranya antara hubungan kedua pihak,” kata Presiden Xi Jinping.

Jokowi menyambut baik pernyataan tersebut dan delegasi Indonesia. “Cina adalah mitra strategis komprehensif Indonesia. Kita harus mengisi kemitraan tersebut dengan kerja sama yang menguntungkan untuk negara kita, dan sekaligus untuk kawasan dan dunia,” ujar Presiden Jokowi.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Cara Daftar OpenSea dengan Mudah, Lakukan 6 Langkah Ini
11 Bahasa Tertua di Dunia, Ada yang Masih Digunakan
GoTo Lepas GoTo Logistics, Bagaimana Nasib GoSend?
BTPN Syariah Bukukan Laba Rp264 miliar di Kuartal I-2024
Microsoft Umumkan Investasi Rp27 Triliun di Indonesia
Bisnis Otomotif dan Alat Berat Lesu, Laba Bersih Astra Turun 14,3%