Jokowi Instruksikan Pembagian BLT BBM dan BSU Mudah, Cepat, dan Tepat

Jokowi nilai penyaluran BLT BBM dan BSU sudah baik.

Jokowi Instruksikan Pembagian BLT BBM dan BSU Mudah, Cepat, dan Tepat
Keterangan Pers Presiden Jokowi bersama Menaker dan Mensos. (Tangkapan layar)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan agar pembagian program Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak (BLT BBM) dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bisa terus dilakukan dengan mudah, cepat, dan tepat sasaran.

Presiden mengatakan, ak harga BBM dinaikkan, maka subsidi BBM dialihkan untuk pengerahan berbagai program bantuan tunai bagi masyarakat. Jokowi secara langsung telah meninjau pelaksanaan penyaluran bantuan di beberapa tempat, seperti Kabupaten Jayapura, Kota Tual, Kota Bandar Lampung, dan beberapa lainnya. “Saya melihat pembagian sudah berjalan dengan baik,” kata Jokowi seperti dikutip dari laman Setkab, Senin (19/9).

Pemerintah resmi menaikkan harga BBM sejak (3/9) dan mengalihkan anggaran subsidi untuk bantalan sosial (bansos). BLT BBM dialokasikan dengan anggaran yang mencapai Rp12,4 triliun bagi 20,65 juta keluarga penerima manfaat (KPM), sedangkan BSU dianggarkan Rp9,6 triliun bagi 16 juta pekerja.

Total biaya yang akan diterima setiap individu adalah Rp600.000 untuk empat bulan yang akan diberikan Rp150 ribu per bulannya, khusus untuk BLT BBM.

Penyerahan bansos diharapkan capai 90%

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini. (dok. Setkab)

Sementara itu, Menteri Sosial, Tri Rismaharini, mengatakan hingga (16/9) KPM yang telah menerima bansos mencapai 12.701.985 dan tersebar di 482 Kabupaten/Kota. “Diharapkan minggu ini PT Pos sudah melakukan pembayaran BLT BBM minimal 90 persen dari target KPM yaitu sebesar 18.585.000 KPM,” ujarnya.

Kemensos sudah menyiapkan anggaran sebesar Rp400 miliar sebagai bantuan sosial yatim piatu dengan target 946.863 penerima. Pihaknya juga telah mengusulkan agar lansia tunggal yang berusia di atas 80 tahun dan penyandang disabilitas juga bisa mendapatkan bantuan senilai Rp21.000 per bulannya. Bantuan tambahan ini rencananya akan diberikan pada Desember.

Tahap pertama penyaluran BSU sudah selesai

Menaker Ida Fauziyah dalam konferensi pers bersama Presiden Jokowi. (dok. Setkab)

Menteri Tenaga Kerja (Menaker), Ida Fauziyah, menyampaikan BSU tahap pertama telah selesai dibagikan khususnya bagi pekerja yang memenuhu syarat dan lolos verifikasi serta validasi.

“Tahap pertama ini dari 4,3 juta yang lolos itu 4.112.052 pekerja dan sudah kami selesai kami salurkan pada hari Rabu (14/9) yang lalu,” katanya.

Pekerja yang berhak menerima BSU harus memenuhi ketentuan sebagaimana Permenaker Nomor 10/2022. “Data awal pekerja dengan upah Rp3,5 juta itu ada 16 juta (pekerja). Kemudian setelah kami lakukan pemadanan, estimasinya sebesar 14.639.675 pekerja. Pekerja mendapatkan subsidi upah sebesar Rp600.000 yang dibayar sekaligus,” ujarnya.

Adapun syarat penerima BSU ini antara lain:

  1. Warga Negara Indonesia (WNI) dibuktikan dengan kepemilikan NIK (Nomor Induk Kependudukan).
  2. Peserta aktif jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan sampai dengan bulan Juli 2022.
  3. Mendapatkan gaji atau upah sebanyak Rp3,5 juta, pekerja atau buruh yang bekerja di wilayah dengan minimum upah provinsi atau kabupaten/kota.

Kendala yang dihadapi penyaluran BSU

Presiden Jokowi menyerahkan BLT BBM Perdana di Jayapura. (dok. Pos Indonesia)

Adapun calon penerima BSU yang tidak lolos verifikasi dan validasi, menurut Ida dikarenakan tidak memiliki rekening Bank Himbara. Kemnaker akan menawarkan dua opsi: membantu para calon penermia BSU untuk buka rekening Bank Himbara atau menyalurkan BSU lewat PT Pos Indonesia.

“Rata-rata mereka tidak bisa disalurkan pada tahap pertama karena mereka tidak memiliki nomor rekening atau nomor rekeningnya salah input. Kami masih punya waktu untuk memperbaikinya, baik diperbaiki oleh pekerjanya maupun atas masukan dari perusahaan,” kata Menaker.

Related Topics

JokowiBLT BBMBSU

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Astra International (ASII) Bagi Dividen Rp17 Triliun, Ini Jadwalnya
Microsoft Umumkan Investasi Rp27 Triliun di Indonesia
Laba PTRO Q1-2024 Amblas 94,4% Jadi US$163 Ribu, Ini Penyebabnya
Waspada IHSG Balik Arah ke Zona Merah Pascalibur
Laba Q1-2024 PTBA Menyusut 31,9 Persen Menjadi Rp790,9 Miliar
Laba Q1-2024 Antam Tergerus 85,66 Persen Menjadi Rp238,37 Miliar