Pendaftaran Gelombang ke-32 Kartu Prakerja Dibuka, Cek Ketentuannya

Simak syarat dan cara pendaftaran Kartu Prakerja.

Pendaftaran Gelombang ke-32 Kartu Prakerja Dibuka, Cek Ketentuannya
Shutterstock/Julio Ricco
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Manajemen Pelaksana (PMO) Kartu Prakerja mengumumkan pembukaan pendaftaran gelombang ke-32 hari ini, Kamis (9/7). Maklumat tersebut diunggah melalui Instagram resmi Prakerja yaitu @prakerja.go.id. 

Bersamaan dengan pengumuman tersebut calon peserta bisa langsung mendaftarkan diri ke situs resmi Kartu Prakerja. 

 "Yang ditunggu-tunggu akhirnya sampai! GELOMBANG 32 DIBUKA!! Yuk langsung klik "Gabung Gelombang" sekarang!!!," tulis akun Instagram resmi Prakerja, Kamis (9/6).

Sama seperti gelombang-gelombang sebelumnya, penerima Kartu Prakerja yang telah lolos verifikasi saat pendaftaran dapat memilih pelatihan. Setelah lolos seleksi gelombang, peserta kemudian mendapatkan nomor Kartu Prakerja beserta status saldo pada dashboard akun. 

Peserta yang lolos program Kartu Prakerja nantinya akan mendapatkan dana pelatihan sebesar Rp1 juta yang muncul di dashboard akun yang didaftarkan. 

Ketentuan tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian Nomor 11 Tahun 2020 Pasal 20 ayat 2.  

Tak hanya itu, peserta yang lolos seleksi, penerima manfaat Kartu Prakerja diberikan tenggat waktu 30 hari untuk memilih pelatihan dari dana yang diberikan oleh pemerintah. Apabila hingga tenggat waktu tersebut peserta tidak memanfaatkan saldo yang diberikan, maka kartu kepesertaan akan dicabut. 

Syarat dan cara pendaftaran

Beberapa syarat yang diberlakukan masih sama dengan program Kartu Prakerja gelombang sebelumnya, antara lain:

  1. Warga Negara Indonesia
  2. Berusia minimal 18 tahun
  3. Tidak sedang menempuh pendidikan formal
  4. Sedang mencari kerja, pekerja/buruh yang terkena PHK, atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja, seperti pekerja/buruh yang dirumahkan dan bukan penerima upah, termasuk dengan pelaku usaha mikro dan kecil
  5. Bukan penerima bantuan sosial lain selama pandemi Covid-19
  6. Bukan pejabat negara, pimpinan dan anggota DPRD, ASN, prajurit TNI, anggota POLRI, kepala desa dan perangkat desa dan direksi/komisaris/dewan pengawas pada BUMN atau BUMD
  7. Maksimal 2 NIK dalam 1 KK yang menjadi penerima Kartu Prakerja

Cara pendaftaran

Setelah mengetahui syarat yang ditentukan dalam keikutsertaan di program Kartu Prakerja gelombang 30 ini, simak juga cara daftarnya untuk Anda yang belum pernah mendaftar.

  • Masuk ke laman dashboard.prakerja.go.id/daftar
  • Masukkan email dan password, lalu klik Daftar
  • Cek email dan klik verifikasi yang muncul
  • Masuk ke dashboard akun
  • Isi data diri dan unggah e-KTP berwarna dan asli
  • Verifikasi nomor telepon yang dimasukkan
  • Masukkan kode OTP yang dikirimkan via SMS ke nomor telepon tersebut, lalu klik verifikasi
  • Isi Pernyataan pendaftar sesuai kondisi sampai selesai, lalu klik OK
  • Calon peserta wajib mengikuti tes motivasi dan kemampuan dasar
  • Evaluasi hasil tes akan dilakukan
  • Lakukan seleksi gelombang. Pilih gelombang yang sesuai domisili, dan klik gabung. Setelahnya, akan muncul persetujuan prakerja yang berisi beberapa pernyataan, cermati, pahami, lalu klik Saya Setuju
  • Proses pendaftaran selesai, tinggal menunggu hasil evaluasi. Jika lolos akan mendapatkan pemberitahuan lewat SMS setelah penutupan gelombang.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Cara Daftar OpenSea dengan Mudah, Lakukan 6 Langkah Ini
11 Bahasa Tertua di Dunia, Ada yang Masih Digunakan
GoTo Lepas GoTo Logistics, Bagaimana Nasib GoSend?
BTPN Syariah Bukukan Laba Rp264 miliar di Kuartal I-2024
Astra International (ASII) Bagi Dividen Rp17 Triliun, Ini Jadwalnya
Microsoft Umumkan Investasi Rp27 Triliun di Indonesia