Ini Sosok WN Rusia yang Diduga Pelaku Serangan Siber di BSI

Pemerintah AS adakan sayembara berhadiah US$10 juta.

Ini Sosok WN Rusia yang Diduga Pelaku Serangan Siber di BSI
Mikhail Pavlovich Matveev ditetapkan sebagai buronan oleh FBI dalam kasus serangan siber ranwomware/Dok FBI
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Federal Bereau of Investigation (FBI) menetapkan warga negara (WN) Rusia bernama Mikhail Pavlovich Matveev sebagai buronan internasional. Matveev dikaitkan dengan berbagai kasus serangan varian ransomware termasuk Lockbit, Babuk, dan Hive. Seperti diketahui sebelumnya, Lockbit merupakan pihak yang bertanggung jawab atas gangguan yang terjadi di PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI).

Dalam keterangan penyelidikan FBI, Matveev diduga melakukan serangan siber secara signifikan terhadap Amerika Serikat hingga bisnis di seluruh dunia. Ia juga telah didakwa dengan beberapa serangan Lockbit dan telah ditangani oleh kepolisian di New Jersey.

“Selain itu, Matveev telah didakwa dengan tuduhan konspirasi terkait ransomware Hive dan kerusakan yang disengaja pada komputer yang dilindungi, termasuk serangan terhadap perusahaan yang berbasis di New Jersey,” tulis laporan FBI yang dikutip di Jakarta, Selasa (23/5).

Meski menjadi daftar buronan internasional teratas, nampaknya pemerintah AS sulit untuk menangkap Matveev karena sedang berada di Rusia. Apalagi, masalah konflik geo-politik yang masih terjadi membuat sulit proses penangkapan.

Pemerintah AS adakan sayembara berhadiah US$10 juta

ilustrasi bendera Amerika Serikat (pexels.com/Markus Winkler)

Selain itu, dilansir dari Security Affair, Departemen Kehakiman AS juga mengelar sayembara berhadiah US$10 juta atau sekitar Rp149 miliar bagi seluruh masyarakat dunia yang bisa menangkap pelaku kejahatan ransomware tersebut.

Pria kelahiran 17 Agustus 1992 tersebut tercatat juga memiliki sejumlah nama samaran, antara lain seperti Wazawaka, m1x, Boriselcin, hingga Uhodiransomwar. Ia juga telah didakwa atas sejumlah kasus yang terjadi di beberapa bagian Amerika Serikat.

Pada 6 Desember 2022, Matveev didakwa dengan kasus atas ancaman dan kerusakan yang disengaja pada komputer yang dilindungi di Distrik Columbia, Washington, D.C. Selain itu, pada 25 Juni 2020, Matveev dan rekan-rekannya di LockBit juga telah terbukti menyerang lembaga penegak hukum di Passaic County, New Jersey.

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

TDS 3 in Jakarta: NCT Dream, Sebuah Ikon Pertumbuhan
Perluas Basis Nasabah, Maybank Rilis Kartu Kredit Manchester United
Elon Musk Resmikan Layanan Starlink di Puskemas Bali
Perbedaan Kelebihan Jaminan Untuk Meminjam Uang di Pegadaian
8 Tips Memulai Bisnis Fashion untuk Brand Sendiri
7 Perusahaan Makanan Terbesar di Indonesia, Pimpin Industri!