Lanjut 2 Periode, Perry Warjiyo Disebut jadi Calon Tunggal Gubernur BI

UU perbolehkan masa jabatan Gubernur BI 2 periode.

Lanjut 2 Periode, Perry Warjiyo Disebut jadi Calon Tunggal Gubernur BI
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo dalam High Level Discussion on Financial Inclusion: Optimizing Endowment Fund for Sustainable Financial Inclusion (14/7)/Dok. YouTube Bank Indonesia
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Perry Warjiyo dikabarkan bakal menjadi calon tunggal Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2023-2028 pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

Dilansir dari Reuters, kabar tersebut terungkap dari sejumlah sumber yang membenarkan bahwa Presiden Jokowi telah mengirimkan surat ke DPR terkait Perry Warjio menjadi tunggal calon Gubernur BI. 

Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun juga mengatakan kepada media bahwa saat ini DPR RI telah menerima surat usulan calon Gubernur BI dari Presiden. Namun dirinya beluk bisa memberikan bocoran mengenai nama yang diusulkan Presiden tersebut. 

"Ketua DPR yang tahu isi suratnyanya, setelah surat diterima kemudian akan diporses dan dilaporkan ke rapat paripurna," kata Misbakhun. 

UU perbolehkan masa jabatan Gubernur BI 2 periode

Rapat Dewan Gubernur BI Periode Januari 2023/Dok BI

Seperti diketahui sebelumnya, Perry Warjiyo telah menjabat satu periode jabatan sebagai Gubernur BI sejak 2018 hingga 2023. Dengan demikian, masa jabatannya periode pertama pada berakhir Mei 2023. 

Adapun, berdasarkan Undang-undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), Gubernur BI yang sudah menjabat satu kali dapat diangkat kembali dalam jabatan yang sama paling banyak satu kali masa jabatan berikutnya. 

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi memang akan segera memutuskan nama calon Gubernur BI dalam waktu dekat.

Ini jejak karier Perry Warjiyo

Ilustrasi Bank Indonesia/ Shutterstock Harismoyo

Sebelum menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia, Perry menjabat sebagai Deputi Gubernur BI periode 2013-2018. Perry juga pernah menjabat sebagai Asisten Gubernur untuk kebijakan moneter, makroprudensial dan internasional. Jabatan tersebut diemban setelah menjadi Direktur Eksekutif Departemen Riset Ekonomi dan Kebijakan Moneter Bank Indonesia. 

Perry Warjiyo juga sempat menduduki posisi penting selama 2 tahun sebagai Direktur Eksekutif di International Monetary Fund (IMF), mewakili 13 negara anggota yang tergabung dalam South-East Asia Voting Group pada tahun 2007-2009. 

Sebelumnya, Perry juga memiliki karier yang panjang di Bank Indonesia sejak tahun 1984, khususnya di area riset ekonomi dan kebijakan moneter, isu-isu internasional, transformasi organisasi dan strategi kebijakan moneter, pendidikan dan riset kebanksentralan, pengelolaan devisa dan utang luar negeri, serta Biro Gubernur.

Magazine

SEE MORE>
Chronicle of Greatness
Edisi April 2024
[Dis] Advantages As First Movers
Edisi Maret 2024
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023

Most Popular

Ekspor Nonmigas April 2024: Logam Mulia Turun, Nikel Naik
Ini Tips Kelola Keuangan Untuk Pasturi yang LDR Antar Negara
Dibayangi Risiko Geopolitik,Ekonomi RI Diprediksi Tumbuh 5,06% di 2024
Gandeng Spotify, Boss Creator & Podkemas Asia Hadirkan PODFEST 2024
Riset East Ventures: Kesenjangan Digital RI Turun Meski Spread Naik
Impor Barang Konsumsi Januari-April 2024 Melesat 12,55%, Ini Pemicunya