NEWS

26.751 Kendaraan Tinggalkan Jakarta via Tol Cikampek selama Imlek 2023

Volume kendaraan Tol Cikampek relatif normal.

26.751 Kendaraan Tinggalkan Jakarta via Tol Cikampek selama Imlek 2023Gerbang Tol Cikampek Utama. (dok. Jasa Marga)
24 January 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Data PT Jasamarga Transjawa Tol menunjukkan ada 26.751 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama pada Hari Raya Imlek. 

Plt. Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol, Nouval M. Rizky, mengatakan volume kendaraan juga terpantau relatif normal dibandingkan lalu lintas biasanya. "Lalu lintas normal kendaraan di ruas jalan tersebut yakni sebanyak 27.118 kendaraan," ujarnya seperti dikutip Antara, Senin (23/1).

Sementara itu, volume kendaraan yang menuju Jakarta melalui GT Cikampek Utama pada hari yang sama mencapai 34.771. Angka tersebut lebih rendah 11 persen dibandingkan lalu lintas normal yang mencapai 39.195 kendaraan.

Meski demikian, PT Jasamarga Transjawa Tol tetap mengimbau pengguna Jalan Tol Trans Jawa untuk mempersiapkan diri sebelum memasuki perjalanan dengan memastikan diri dan kendaraan dalam kondisi prima.

Pengguna jalan juga diminta selalu mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah saat berada di area rehat, serta memastikan kecukupan bahan bakar minyak dan saldo uang elektronik.

"Dimohon pula untuk selalu mematuhi rambu-rambu dan arahan para petugas di lapangan," katanya.

Prediksi Jasa Marga 

Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk memprediksi sebanyak 771.144 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek selama periode libur Hari Raya Imlek 2023 tepatnya pada H-2 hingga H+2 atau Jumat 20 Januari hingga Selasa 24 Januari.

Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, mengatakan angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), dan GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung). 

"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 12,12 persen jika dibandingkan lalin normal," ujarnya dalam keterangan pers, Jumat pekan lalu 

Lisye menyatakan untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek dari ketiga arah yaitu mayoritas 359.691 kendaraan atau 21,28 persen menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), kemudian 221.827 kendaraan atau 2,98 persen menuju arah Barat (Merak), dan 169.373 kendaraan atau 8,06 persen menuju arah Selatan (Puncak).

Untuk kendaraan yang menuju arah timur (Trans Jawa dan Bandung), lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 176.141 kendaraan, meningkat sebesar 24 persen dari lalin normal.

Sedangkan lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 183.550 kendaraan, meningkat sebesar 18,77 persen dari lalin normal.

Kemudian, total lalin meninggalkan Jabotabek dari arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 359.691 kendaraan, meningkat sebesar 21,28 persen dari lalin normal.

Sedangkan lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah barat atau Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 221.827 kendaraan, meningkat 2,98 persen dari lalin normal.

Jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi mencapai 169.373 kendaraan, meningkat 8,06 persen dari lalin normal.

Related Topics