NEWS

Indonesia-Vietnam Sepakat Naikkan Perdagangan Hingga US$18 Miliar

Kedua negara juga sepakat meningkatkan status kemitraan.

Indonesia-Vietnam Sepakat Naikkan Perdagangan Hingga US$18 MiliarKesepakatan tersebut dicapai dalam pertemuan ke-5 Joint Commission on Bilateral Cooperation (JCBC) RI-Vietnam di Hanoi, Rabu (24/4), dipimpin oleh Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dan Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son.
26 April 2024

Fortune Recap

  • Target perdagangan bilateral Indonesia-Vietnam US$18 miliar pada 2028, naik dari target sebelumnya.
  • Kedua negara perlu mengurangi hambatan dagang, menuntaskan perjanjian ketahanan pangan, dan meningkatkan status kemitraan menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif.
  • Pertemuan membahas isu bilateral, regional, dan global serta kerja sama pertahanan antara kedua negara.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Indonesia dan Vietnam sepakat menargetkan nilai Perdagangan bilateral sebesar US$18 miliar atau lebih pada 2028, naik dari target semula yang minimal mencapai US$15 miliar.

Kesepakatan tersebut dicapai dalam pertemuan ke-5 Joint Commission on Bilateral Cooperation (JCBC) RI-Vietnam di Hanoi, Rabu (24/4), dipimpin oleh Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, dan Menteri Luar Negeri Vietnam, Bui Thanh Son.

“Untuk mencapai target ini, kedua negara perlu terus mengurangi hambatan dagang dan segera menuntaskan perjanjian ketahanan pangan serta mengoptimalkan peran Joint Committee on Economic, Scientific and Technical Cooperation (JC-ESTC)," kata Retno dalam pernyataan persnya, Kamis (25/4).

Pertemuan JCBC ke-5 membahas isu bilateral, regional, dan global. Pada kesempatan tersebut, kedua Menlu sepakat meningkatkan status kemitraan dari Kemitraan Strategis menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif.

Di tengah meningkatkan rivalitas geopolitik di kawasan, Retno mendorong dimulainya 10th Policy Dialogue Indonesia-Vietnam guna mempererat dialog.

Terkait pertahanan, Retno menyambut baik penyelenggaraan Defense Policy Dialogue ke-3 antara Kementerian Pertahanan kedua negara, penyelenggaraan Air-Staff Talk pertama antara Angkatan Udara kedua negara yang akan digelar tahun ini, dan keikutsertaan Angkatan Laut Vietnam pada Multilateral Naval Exercise ke-24 dan ASEAN Solidarity Exercise tahun lalu yang diadakan di Batam.

“International Defense Expo yang akan diselenggarakan Desember tahun ini untuk memamerkan produk-produk industri pertahanan Indonesia. Vietnam juga menyampaikan terima kasih di dalam pertemuan JCBC atas bantuan Indonesia di dalam membangun Vietnam's Peacekeeping Center yang sesuai dengan standar PBB," ujarnya.

Related Topics