NEWS

Pembelian Solar Full QR di Jawa Barat Capai 249.439 Transaksi

Pembelian kabupaten/kota sudah terapkan full registrant/QR.

Pembelian Solar Full QR di Jawa Barat Capai 249.439 TransaksiANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.
29 May 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat mencatat transaksi pembelian solar menggunakan QR code telah mencapai 249.439 transaksi sejak skema full registrant diberlakukan 25 Mei lalu.

Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat, Joevan Yudha Achmad, menjelaskan Regional Jawa Barat Pertamina Patra Niaga sendiri mencakup Provinsi Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat.

"Data penjualan penerapan Skema Full Registran yang dikumpulkan dari 5 kota di Propinsi DKI Jakarta, Kota dan Kabupaten Bogor serta Kota Depok, transaksi pembelian solar subsidi di periode 4 hari terakhir yaitu tanggal 25-28 Mei 2023 telah mencapai 100 persen atau 249.439 transaksi," ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (29/5).

Meski demikian, skema full registrant baru berlaku di 8 wilayah Kota/Kabupaten Jabode terdiri dari Kota Jakarta Pusat, Kota Jakarta Utara, Kota Jakarta Timur, Kota Jakarta Selatan, Kota Jakarta Barat, Kota dan Kabupaten Bogor serta Kota Depok. 

Sedangkan untuk wilayah Kabupaten Kepulauan Seribu, penerapan skema Full Registrant ini baru dimulai pada 8 Juni 2023.

"Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang telah mendukung Program Subsidi Tepat," tuturnya.

Skema full registrant membuat kendaraan konsumen yang sudah terdaftar dapat melakukan pembelian BBM jenis Solar Subsidi meskipun tidak membawa QR Code, sedangkan yang belum terdaftar tidak dapat dilayani. 

Joevan berharap, masyarakat yang belum melakukan registrasi Subsidi Tepat tersebut segera mendaftarkan kendaraannya agar dapat membeli solar di SPBU Pertamina.

Pendaftaran dapat dilakukan melalui website subsiditepat.mypertamina.id atau mendatangi langsung booth Pendaftaran Subsidi Tepat yang disediakan di beberapa SPBU terpilih.

Untuk informasi dan pertanyaan lebih lanjut mengenai Program Subsidi Tepat, masyarakat dapat mengecek media sosial resmi @ptpertaminapatraniaga, @mypertamina dan website subsiditepat.mypertamina.id serta dapat menghubungi 00Pertamina Call Center (PCC) 135.

Diterapkan full bertahap

Sebelumnya, Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Irto Ginting, mengatakan full registrant akan diberlakukan secara bertahap pada 234 Kota atau Kabupaten se-Indonesia.

Menurut Irto, wilayah-wilayah tersebut telah menerapkan mekanisme full registrant dalam periode 2 minggu sebelum 25 Mei 2023. Dari evaluasi yang dilakukan Pertamina, performa transaksi penggunaan QR untuk pembelian solar di wilayah-wilayah tersebut juga sudah cukup baik dan siap menerapkan Full QR.

“Mengingat penyaluran Solar subsidi sudah diatur dalam Surat Keputusan BPH Migas No. 04/P3JBT/BPH MIGAS/KOM/2020 mengenai Pengendalian Penyaluran Jenis BBM Tertentu, baik kriteria kendaraan dan volume atau kuota hariannya, maka bertahap kami berlakukan Full QR untuk Solar subsidi. Ini adalah langkah selanjutnya untuk memastikan masyarakat terbiasa memanfaatkan QR Code-nya,” jelas Irto dalam keterangan resminya, Kamis (25/5).

Irto mengatakan penerapan Full QR juga merupakan bagian dari komitmen Pertamina Patra Niaga untuk menjaga penyaluran Solar subsidi sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan.

Pada awal penerapan Full QR, Pertamina Patra Niaga juga telah menyiapkan antisipasi untuk memudahkan masyarakat, salah satunya adalah penyediaan titik print QR di beberapa SPBU.

“Jadi masyarakat yang QR Code tertinggal, atau mau refresh ulang QR Code, bisa dibantu di SPBU dan bisa langsung melanjutkan transaksi pembelian Solar subsidi,” katanya.

Related Topics