Jakarta, FORTUNE – Gautam Adani menempati peringkat teratas sebagai orang terkaya di Asia, menggeser posisi miliarder asal India sebelumnya, Mukesh Ambani. Pria berusia 59 tahun ini dikenal sebagai konglomerat yang bergerak di banyak bidang, mulai dari pelabuhan hingga energi hijau. Seperti apa kiprah bisnisnya?
Berdasarkan data Bloomberg Billionaires Index, Gautam Adani, kini memiliki kekayaan yang bernilai US$88,5 miliar. Angka ini tak terpaut jauh dari Mukesh Ambani yang memiliki kekayaan US$87,9 miliar.
Gautam Adani menjadi miliarder dengan cakupan bisnis yang luas, mulai pelabuhan, bandara, pertambangan, pembangkit listrik, hingga pusat data dan kontrak pertahanan. Namun, siapa sangka, peningkatan kekayaan pribadinya yang mencapai US$12 miliar dalam beberapa waktu terakhir justru berasal dari keputusannya beralih dari bisnis batu bara menuju energi hijau.
Bloomberg menuliskan, beberapa saham Adani Group yang terdaftar telah melonjak lebih dari 600 persen dalam dua tahun terakhir dengan peralihannya ke energi hijau dan infrastruktur akan terbayar. Hal ini sejalan dengan upaya Perdana Menteri India, Narendra Modi, untuk memulihkan kembali ekonomi India dan memenuhi target nol karbon India pada tahun 2070.
“Adani Group telah melihat dan memasuki semua sektor yang terjadi pada waktu yang tepat, yang telah menarik sekelompok investor portofolio asing terpilih,” kata Deepak Jasani, Kepala Penelitian Ritel di HDFC Securities Ltd, Mumbai, seperti dikutip Bloomberg, Selasa (8/2).