Jakarta, FORTUNE - Nielsen telah meluncurkan kajian terbaru, Trust in Advertising Study 2021, tentang kepercayaan dalam periklanan secara global. Studi ini dirancang untuk mengungkap pendapat konsumen tentang berbagai jenis iklan secara global.
Studi ini dilaksanakan dengan mengambil 40.000 sampel orang selama Agustus hingga September 2021 di Eropa, Timur Tengah, Afrika, Asia Pasifik, Amerika Utara, dan Amerika Latin. Kajian dimaksud menjadi bagian dari Survei Penelitian Media (Media Research Survey) yang dilakukan oleh Nielsen untuk memahami lanskap periklanan..
Hellen Katherina, Executive Director Nielsen Media Indonesia, mengatakan pesatnya perkembangan saluran periklanan dewasa ini telah menciptakan peluang dan tantangan baru bagi dunia periklanan. Di satu sisi, pengiklan memiliki opsi yang lebih beragam untuk melakukan kampanye merek tertentu. Tetapi, di sisi lain, mereka juga perlu melakukan pertimbangan secara cermat ihwal jenis saluran yang digunakan dan bagaimana sebuah iklan perlu disampaikan kepada publik sehingga tujuan periklanan dapat tercapai.
“Melalui studi yang diselenggarakan secara global ini, Nielsen mampu memberikan gambaran tentang jenis saluran dan konten apa yang paling sesuai dengan karakter masyarakat di beragam belahan dunia berbeda. Hal ini tentunya dapat menjadi masukan berharga bagi para pengiklan di luar sana yang senantiasa berharap bahwa iklan yang mereka buat dapat mendorong terciptanya aksi lanjutan dari konsumen potensial produk mereka” kata Hellen.