Jakarta, FORTUNE - Uni Eropa (UE) telah meyusun rancangan aturan untuk menggolongkan sejumlah proyek pembangkit gas alam dan energi nuklir sebagai investasi "hijau" atau ramah lingkungan. Wacana itu bergulir setelah anggota komisi membicarakan investasi yang benar-benar ramah iklim dalam setahun terakhir.
Keputusan untuk menetapkan apakah gas alam dan energi nuklir dapat dimasukkan dalam "taksonomi keuangan berkelanjutan" UE diperkirakan akan diambil bulan ini.
Pemberian label hijau untuk proyek-proyek ramah iklim UE bertujuan membuat investasi tersebut lebih menarik bagi modal swasta. Selain itu, cap tersebut bakal menghentikan praktik "greenwashing" yang biasa dilakukan perusahaan atau investor dalam melebih-lebihkan kredensial ramah lingkungannya.
UE juga telah mengambil langkah untuk menerapkan sistem serupa ke beberapa pendanaan Uni Eropa. Artinya, aturan tersebut dapat memutuskan proyek mana yang memenuhi syarat untuk pembiayaan publik tertentu.