Instagram Ramal 12 Tren Gen Z pada 2022, Pandemi Bentuk Kebiasaan Baru

Generasi muda diprediksi akan lebih sadar lingkungan.

Instagram Ramal 12 Tren Gen Z pada 2022, Pandemi Bentuk Kebiasaan Baru
Ilustrasi Gen Z. Shutterstock/ABEMOS
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Instagram meluncurkan laporan bertajuk 2022 Instagram Trend Report. Dalam laporan tersebut, Instagram memprediksi sejumlah hal yang bakal jadi tren pada 2022.

Laporan akhir tahun ini meramal kebiasaan Gen Z yang diminati tahun depan. Mulai dari digital thrift shop, konser live stream, penggunaan kosmetik berbahan "aman", video game, hingga rumah eco-friendly

"Laporan ini adalah panduan Anda untuk tren mendatang sebagaimana didefinisikan oleh Gen Z. Tren inilah yang akan membentuk budaya pada tahun 2022," tulis Instagram dalam blog resminya, dikutip Kamis (16/12).

 Untuk membuat laporan ini, Instagram menggunakan survei dari YPulse, sebuah lembaga riset dan insight khusus untuk Gen Z dan Milenial. Pada Oktober 2021, YPulse menyurvei 1.200 pengguna media sosial mingguan berusia 13–24 tahun yang berbasis di Amerika Serikat.

Survei tersebut membeberkan laporan prediksi tren 2022 dari sejumlah kategori, seperti kecantikan dan mode, belanja, musik dan tari, kreator dan selebriti, pendidikan, kesehatan, gaming, dan sebagainya. Berikut deretan “ramalan” tren 2022 versi Instagram.

1. Make up berbahan aman

Di kategori kecantikan (beauty), Instagram memprediksi bahwa kaum muda bakal lebih menjadi pemilih saat membeli produk perawatan kulit (skincare). Dari hasil survei, satu dari tiga kaum muda disebutkan tertarik untuk membeli dan belajar lebih lanjut soal make up dan skincare yang "aman" di 2022. 

Misalnya, penggunaan skincare berbahan dasar tanaman (plant-based), vegan makeup, dan menggunakan lebih sedikit produk skincare

2. Gaya pakaian berani

Pada kategori fashion (mode), kaum muda diprediksi akan lebih berani dalam gaya berpakaian mereka di tahun 2022. Gen Z maupun milenial bakal menggunakan fesyen sebagai sarana kegembiraan, optimisme, dan ekspresi diri. 

Menurut survei YPulse, sebanyak 50 persen remaja dan orang dewasa muda (young adult) bakal menjajal bold fashion, seperti dark academia, goblincore, dan fashion nostalgic (vintage).

3. Tren digital thrift shop

Di kategori belanja, membeli barang dari toko barang bekas pakai (thrift shop) diprediksi  menjadi tren di 2022. Sebanyak 23 persen atau hampir satu dari empat anak muda akan memilih untuk membeli pakaian dari thrift shop, bukan dari toko online ritel ternama.

Sekitar 27 persen atau lebih dari satu dari empat orang diprediksi disebut akan berbelanja langsung melalui feed media sosial mereka, khususnya dari fitur belanja yang ada di dalam aplikasi media sosial.

4. Lebih banyak dance challenge

Sepanjang tahun 2021, TikTok menjadi salah satu media sosial yang kerap melahirkan tantangan tarian (dance challenge) yang baru dan unik. 

Pada 2022, lebih dari satu dari tiga remaja disebutkan tertarik untuk melihat lebih banyak dance challenge.

5. Kreator layaknya selebritas

Di era yang serba digital, Instagram menyebut kreator menjadi salah satu pihak yang berhasil memengaruhi dan menetapkan "selera" orang-orang secara online. Bahkan kreator media sosial disebut sudah tumbuh menjadi sekelas selebritas kelas atas.

Instagram mencatat, empat dari lima kaum muda setuju bahwa selebritas yang lahir dari media sosial (misal selebgram) lebih memiliki pengaruh ke budaya dibandingkan selebritas "sebenarnya" (aktor, aktris, dan sebagainya).

Tak hanya itu, satu dari empat kaum muda juga meyakini bahwa influencer media sosial adalah penyebar paling penting, terlepas dari jumlah pengikut mereka.

6. Musik jadi lebih visual

Pandemi Covid-19 yang mengharuskan orang-orang lebih banyak berdiam di rumah akhirnya ikut melahirkan tren konser musik secara virtual. Pada 2022, satu dari empat kaum muda juga masih diprediksi bakal menghadiri konser virtual. 

Sementara 24 persen pengguna Instagram disebut juga tertarik dengan pengalaman musik visual di tahun depan. Instagram mencatat, 41 persen dari responden berusia 13–24 tahun yang disurvei ternyata adalah anggota kelompok penggemar (fandom) dari suatu band atau penyanyi.

7. Menilai ulang soal pendidikan dan karier

Instagram mengungkapkan, pada tahun 2022, Gen Z akan lebih memikirkan ulang tujuan pendidikan dan karier yang mereka inginkan. Di bidang pendidikan, sebanyak 90 persen Gen Z meyakini bahwa pendidikan terpenting berasal dari pengalaman langsung di dunia nyata. 

Selain itu, mengingat mahalnya biaya kuliah, mereka mulai mempertimbangkan mengambil jalan alternatif. Soal karier, 63 persen Gen Z setuju bahwa pandemi Covid-19 membuat mereka mempertimbangkan ulang pekerjaan idaman mereka. Sebanyak, 71 persen di antaranya lebih memilih memiliki pekerjaan yang bermakna meski dengan gaji yang lebih sedikit.

8. Tren olahraga di rumah dan peduli kesehatan mental

Di kategori kesehatan, kaum muda juga masih akan melanjutkan tren olahraga di rumah. Selain olahraga, kaum muda juga mencari cara untuk terus menjaga kebugaran dan kesehatan mental, serta mengembangkan kreativitas mereka , seperti menggambar, melukis, menulis musik, dan sebagainya.

Kebiasaan tersebut terbentuk karena pandemi membuat orang lebih banyak di rumah. Instagram juga melihat responden membuat rumah mereka menjadi lebih sustainable (keberlanjutan) dan eco-friendly (ramah lingkungan).

9. Lebih banyak video game

Bermain video game boleh jadi merupakan salah satu pelipur lara andalan banyak orang selama pandemi. Pada tahun 2022, video game juga masih akan terus digemari. Sebanyak 40 persen kaum muda ingin melihat lebih banyak video game. Sebanyak tiga dari sepuluh responden juga diprediksi melihat siaran langsung orang lain ketika bermain game.

10. Tren meme saham

Instagram juga melihat kaum muda mengandalkan meme sebagai salah satu media untuk menghibur diri.

"Meme, mereka adalah yang terbaik. Aku hidup untuk tertawa," kata salah satu responden survei. 

Instagram mencatat, satu dari lima kaum muda tertarik pada astrologi dan meme saham pada tahun 2021. Pada tahun 2022, tren dua hal itu akan lebih meningkat lagi. 

Dari hasil survei, tren budaya internet populer yang diharapkan lebih banyak dilihat oleh kaum muda di tahun 2022 adalah humor absurd dan cryptocurrency.

11. Aktivisme online terus berlanjut

Selama pandemi, orang-orang mengandalkan media sosial untuk menyebarkan aktivisme terkait suatu isu. Bisa jadi cara ini bekerja dengan baik, sehingga pada 2022 tren aktivisme secara daring juga masih terus berlanjut.

Bahkan, Instagram mengungkapkan kaum muda tak segan meluangkan waktu, memberikan atensi, serta mengeluarkan uang mereka untuk aktivisme secara online itu.

12. Lebih banyak eksperimen di dapur

Instagram memprediksi, kaum muda bakal lebih bereksperimen di dapur mereka sendiri. Misalnya, dengan mencoba memasak resep yang rumit atau memasak menggunakan teknik yang rumit. Sebanyak lebih dari satu dari empat kaum muda mencoba membuat sesuatu yang baru seperti memanggang roti dan kue aneh yang dibuat oleh kreator di media sosial.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Saham Anjlok, Problem Starbucks Tak Hanya Aksi Boikot
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M