Fungsi Blockchain Selain Untuk Crypto

Blockchain saat ini tak hanya digunakan untuk kripto.

Fungsi Blockchain Selain Untuk Crypto
Shutterstock/Wit Olszewski
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Bicara tentang aset kripto tidak dapat dilepaskan dari blockchain. Menurut buku Cryptocurrency Trading Guide oleh George Protonotarios, blockchain adalah teknologi desentralisasi sumber terbuka. Fungsinya adalah buku besar digital publik yang memverifikasi dan mencatat semua transaksi.

Setelah menyelesaikan sejumlah transaksi tertentu, blockchain menghasilkan blok baru. Setiap proses blockchain dieksekusi memanfaatkan jutaan jaringan komputer. Pada saat semua anggota jaringan setuju, suatu blok menjadi tautan permanen dalam blockchain. Oleh karena itu, setiap block akan dilengkapi pengaman berupa kriptografi.

Rangkaian blockchain tidak hanya disimpan melalui satu server saja. Dengan begitu, data pada blockchain tidak akan dapat dimanipulasi siapa pun. Pasalnya, pengubahan data dalam block atau blockchain membutuhkan konsensus bersama. 

Saat ini, terdapat ribuan mata uang kripto yang sistemnya berjalan di atas blockchain. Itu hal wajar. Sebab, teknologi blockchain berfungsi menyimpan dan memverifikasi setiap data transaksi secara digital.

Kendati demikian, blockchain bukan cuma penting dalam perdagangan kripto, tapi juga beragam bidang lain terkait teknologi serta digitalisasi. Berikut fungsi blockchain lain sebagaimana disarikan dari berbagai sumber.

 

Perbankan dan Keuangan

Dari sisi keamanan, teknologi blockchain dinilai cukup terjamin. Karenanya, pengaplikasiannya dapat merambah sektor perbankan atau keuangan lainnya.

Institusi keuangan biasanya hanya beroperasi dalam jam kerja, dan berlangsung selama lima hari dalam sepekan. Lewat teknologi blockchain, konsumen bisa memproses transaksi keuangan mereka paling lama 10 menit. Itu durasi yang biasanya dibutuhkan untuk menambah sebuah block pada blockchain.

Selain itu, setiap transaksi dengan nilai berapa pun bisa dilakukan selama akhir pekan atau waktu libur lainnya. Melalui blockchain juga, bank dapat melakukan pertukaran dana antarinstitusi dengan lebih cepat.  

PT Permata Bank Tbk jadi bank pertama di Indonesia yang melayani transaksi trade finance dengan memanfaatkan teknologi blockchain. Kemudian, Bank Indonesia rencananya bakal merilis rupiah digital yang bakal mengadopsi teknologi blockchain. Hal tersebut digadang-gadang dapat meningkatkan efisiensi perekonomian Indonesia.
 

Layanan Kesehatan

Penyelenggara layanan kesehatan bisa memanfaatkan blockchain untuk menyimpan catatan medis pasien secara aman. Ketika sebuah catatan medis dibuat, catatan tersebut dapat disimpan dalam blockchain.

Hal demikian dapat membuktikan dan meyakinkan pasien bahwa catatan medisnya tak bisa diubah. Catatan medis yang sifatnya sangat pribadi tersebut bisa dibuat kode dan disimpan di blockchain dengan sandi pribadi, sehingga hanya bisa diakses oleh individu tertentu untuk memastikan keamanan pribadi.

Urun dana sosial

Banyak organisasi sosial di seluruh dunia berjuang untuk mengatasi tantangan dalam manajemen sumber daya, transparansi operasional, dan pengelolaan yang efektif. Teknologi blockchain niscaya dapat membantu organisasi untuk mengoptimalkan proses penerimaan dan pengaturan dana.

Berikut ini contoh pengintegrasian teknologi blockchain ke dalam industri urun dana atau crownfunding. Blockchain Charity Foundation (BCF) adalah sebuah organisasi non-profit yang bekerja melawan kemiskinan dan ketidaksamarataan, berkeinginan untuk melakukan kegiatan filantropi yang didukung oleh blockchain. Pihaknya mengklaim jadi yang pertama dalam menggunakan blockchain dalam aksi kegiatan sosial.

Pemerintahan

Teknologi blockchain berpotensi meningkatkan transparansi pemerintahan dalam berbagai sektor secara besar-besaran. Dengan mengatur jaringan dan operasi dengan lebih demokratis, adil, dan aman, sistem berbasis blockchain dapat diimplementasikan sebagai sebuah cara untuk menghilangkan penipuan dalam pemilu dan meningkatkan kepercayaan pada saat pemungutan suara atau proses konstitusi lainnya.

Teknologi ini juga dapat digunakan sebagai sebuah alat melawan korupsi. Blockchain dapat meningkatkan integritas data karena dapat melacak berbagai skenario, dari pemungutan pajak hingga pendistribusian bantuan finansial.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Saham Anjlok, Problem Starbucks Tak Hanya Aksi Boikot
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M