Apa Itu GameFi? Inovasi Platform Gim Berbasis Aset Digital NFT

GameFi memungkinkan untuk memonetisasi kepemilikan aset.

Apa Itu GameFi? Inovasi Platform Gim Berbasis Aset Digital NFT
Ilustrasi GameFi. Shutterstock/Ebru-Omer.
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Inovasi teknologi berbasis blockhain telah berhasil mendorong terciptanya terobosan dalam dunia gim, dengan GameFi tercatat sebagai tren baru yang populer dalam dunia aset digital. Pasalnya, platform gim modern tersebut memanfaatkan teknologi seperti NFT dan keuangan terdesentralisasi (DeFi).

GameFi merupakan akronim dari game yang berarti permainan, serta finance yang memiliki arti keuangan. Konsep tersebut merevolusi karakter gim tradisional yang selama ini sudah ada. Jika selama ini bermain gim adalah untuk hiburan, GameFi memungkinkan pemainnya untuk mendapat penghasilan.

Inti platform tersebut adalah menghadirkan permainan play-to-earn. Konsep tersebut memungkinkan pemain gim mendapatkan insentif ekonomi ataupun imbalan ketika berhasil menjalankan permainan ataupun menyelesaikan misi. GameFi juga mendukung kepemilikan aset digital.

Ini berbeda dari bermain gim untuk hiburan saja atau disebut dengan play-to-play. Pada jenis gim tersebut, pemain mesti membayar sejumlah uang agar bisa mendapatkan fitur atau item tertentu.

GameFi juga mengubah soal kepemilikan aset pada platform gim. Dalam play-to-play, pemain mengumpulkan karakter, senjata, skin, sampai aksesori lain hanya untuk koleksi, tapi play-to-earn memungkinkan sejumlah kepemilikan aset tersebut dijadikan uang, sebagaimana dilansir dari laman Pintu.

Menurut laman Invesnesia, platform GameFi berjalan di atas jaringan blokchain. Hal tersebut memungkinkan setiap pemain untuk memiliki barang virtual di dalam gim yang bisa diverifikasi.

Cara kerja GameFi

ilustrasi gamer (unsplash.com/Florian Olivo)

Setiap proyek GameFi memiliki ciri khas dalam cara kerjanya. Namun, terdapat sejumlah kesamaan dalam platform gim tersebut, yakni tersedianya barang seperti avatar, kostum, senjata, tanah, token, dan hewan peliharaan dalam bentuk NFT, sebagaimana dikutip dari situs web Invesnesia.

Dalam praktiknya, para pemain GameFi bisa mendapat imbalan ataupun hadiah jika dapat menyelesaikan misi yang diberikan oleh platform gim. Nantinya, imbalan tersebut dapat berupa NFT ataupun token kripto. Untuk NFT, aset digital tersebut dapat dijual ke dalam lokapasar NFT, dan kemudian dipertukarkan dengan aset kripto. Setelah melakukan penjualan aset tersebut, gamer pun dapat beroleh penghasilan, demikian laman Ajaib.

Jadi, platform GameFi yang berbasis blokchain ini memungkinkan pemain untuk memiliki aset digital untuk dimonetisasi. Seluruh data kepemilikan aset tersebut akan disimpan dalam jaringan blockchain yang terdesentralisasi.

Menurut laman Pintu, kepemilikan aset dapat dilihat dan dilacak oleh siapa pun. Aset tersebut juga menjadi milik pemain, bukan lagi tim pengembang. Ini berbeda dari gim tradisional dengan aset yang biasanya dikuasai developer gim terkait.

Manfaat GameFi

Ilustrasi bermain permainan konsol. (Pixabay/Victoria_Borodinova)

Menurut laman Invesnesia, contoh awal dari konsep GameFi bisa ditengok pada gim Minecraft yang terintegrasi dengan Bitcoin. Itu belum termasuk platform gim seperti Gambit.com dan Bombermine.

GameFi semakin populer dengan kehadiran CryptoKitties, gim berbasis blockchain yang dibangun pada jaringan Ethereum. Teknologi smart contract yang digagas oleh Etherum memungkinkan inovasi seperti GameFi. Namun, belakangan adopsi kontrak pintar untuk GameFi hadir pula pada jaringan lain, seperti Solana, Polkadot, dan Polygon.

Kini, tersedia sejumlah platform GameFi, mulai dari Axie Infinity, Alien Words, Cryptoblade, Splinterlands, The Sandbox, dan Era7. Beberapa platform gim tersebut memiliki token digital bawaan. Gim Axie Infinity, misalnya, dengan Axie Infinity Token (AXS) dan Smooth Love Point (SLP). Sedangkan, Splinterlands memiliki native token Splinterlands (SPS), dan The Sandbox dengan token SAND.

Teknologi GameFi menghadirkan sejumlah manfaat. Berikut beberapa kelebihan platform gim modern tersebut, dilansir dari berbagai sumber:  

  • Imbal hasil. Para pemain GameFi dapat beroleh imbal hasil berupa aset digital ketika berhasil menyelesaikan misi tertentu, seperti memenangkan pertandingan ataupun naik ke level berikutnya.
  • Tidak ada risiko kehilangan. Menurut laman Ajaib, para pemain GameFi takkan berisiko kehilangan riwayat permainan jika perusahaan gim yang menjadi pengembangnya memiliki masalah teknis. Sebab, penyimpanan pada GameFi memanfaatkan jaringan blockchain yang terdesentralisasi.
  • Jaminan kepemilikan barang. Situs web Coinvestasi menyebut semua barang yang diperoleh dalam GameFi tidak bisa dipalsukan, dihapus, atau dihancurkan.
  • Tanpa perantara. Ketika menjalankan gim, aset kripto yang diperoleh bisa dikirim dan diterima tanpa perantara pihak ketiga seperti kliring atau penjagaan.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Mengenal Proses Screening Interview dan Tahapannya
Cara Mengaktifkan eSIM di iPhone dan Cara Menggunakannya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
Perusahaan AS Akan Bangun PLTN Pertama Indonesia Senilai Rp17 Triliun
SMF Akui Kenaikan BI Rate Belum Berdampak ke Bunga KPR Bersubsidi
Digempur Sentimen Negatif, Laba Barito Pacific Tergerus 61,9 Persen