Jakarta, FORTUNE – Digitalisasi menyambar setiap aspek dalam kehidupan manusia termasuk dunia usaha. Penerapan teknologi pun menjadi keharusan bagi perusahaan agar bisa melangsungkan proses bisnis yang efektif, efisien, dan bernilai tambah. Maka, pekerja di suatu perusahaan pun mesti memiliki kemampuan digital yang mumpuni demi mendukung tujuan perusahaan.
Di era modern saat ini, perusahaan pun membutuhkan banyak talenta digital untuk mendukung proses transformasi digitalnya. Sementara, digitalisasi menawarkan kesempatan bagi siapa pun untuk mempelajari skill yang berkenaan dengan dunia digital terutama teknologi dan data.
Dikutip dari laman Ekrut, talenta digital adalah karyawan berbakat yang mampu beradaptasi dengan teknologi. Mereka juga memahami tentang keberadaan industri 4.0.
Talenta digital ini identik dengan mereka yang tech savvy atau melek terhadap teknologi. Ini seiring dengan jenis pekerjaannya yang berhubungan langsung dengan teknologi yang ada di dalam perusahaan.
Situs web LinovHR melansir, talenta digital dapat dianggap pula orang yang memiliki kemampuan serta keterampilan dalam menguasai teknologi digital. Di saat bersamaan, mereka juga memiliki kemampuang yang berkenaan dengan bisnis.
Dengan begitu, talenta digital ini tak hanya cakap menggunakan teknologi, tapi juga bisa mengetahui alasan dan tujuan pemanfaatan teknologi tersebut untuk mendorong bisnis, sebagaimana dilansir dari laman DigitalSkola.
Karakter talenta digital
Secara umum berikut beberapa karakteristik dari talenta digital, sebagaimana dilansir dari situs web LinovHR.
- Melek teknologi
- Mampu bekerja secara tim
- Selalu berinovasi
- Pantang menyerah
- Kreatif
Dilansir dari situs web DigitalSkola, perusahaan membutuhkan talenta digital dengan fungsi dan peran yang berbeda-beda di pelbagai bidang. Beberapa contoh jenis pekerjaan digital ini di antaranya, digital marketing, data science, data engineer, social media marketing, dan UI/UX Writer.
Bagi perusahaan, ada sejumlah bidang yang dalam bisnis yang membutuhkan talenta digital. Riset dari Boston Consulting Group pun memetakan kebutuhan talenta digital di pelbagai sektor bisnis. Simak daftarnya sebagai berikut.
- Bisnis digital. Di sektor ini, pekerjanya mesti menunjukkan kemampuan kepemimpinan di setiap proses bisnis untuk membantu kesuksesan perusahaan. Beberapa profesi yang dibutuhkan dalam ranah ini, yakni digital transformation manager, dan digital venture strategist.
- Pengembangan digital. Bidang ini berhubungan dengan ranah pengembangan produk atau layanan digital. SDM yang dibutukan di sektor ini, di antaranya Product Manager dan UX/UI Designer.
- Pemasaran digital. Talenta di bidang pemasaran akan membantu perusahaan dalam membuat konten, branding, serta menjangkau target pasar lewat platform digital seperti media sosial. Beberapa profesi yang dapat mendukung adalah digital marketer, social media strategist, dan SEO Specalist.
- Data. Perusahaan tentu membutuhkan pekerja yang mampu menganalisis data untukd dikelola menjadi informasi, dan membantu mengambil keputusan bisnis. Maka, peran seperti data scientist dan business intelligence menjadi penting.
Pentingnya talenta digital
Di era modern saat ini, kesuksesan dari bisnis suatu perusahaan ditentukan oleh pelbagai faktor, salah satunya talenta digital yang mumpuni.
Sebab, pekerja yang mampu mengikuti perubahan teknologi akan berdampak kepada perusahaan yang adaptif terhadap digitalisasi, sebagaimana dilansir dari laman DigitalSkola.
Perusahaan membutuhkan talenta digital yang memiliki kemampuan canggih, seperti big data analytics, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), komputasi awan, dan machine learning.
Di luar kemampuan teknis, talenta digital juga mesti memiliki soft skill seperti berpikir kritis, kreativitas, kolaborasi, dan komunikasi.
