Resmi Jadi Pemilik Baru Twitter, Ini Janji Elon Musk

Netizen bereaksi terhadap kabar akuisisi Twitter oleh Musk.

Resmi Jadi Pemilik Baru Twitter, Ini Janji Elon Musk
CEO Tesla, Elon Musk. (ShutterStock_Nick Raille 07)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Drama akuisisi Twitter oleh Elon Musk tampaknya sudah usai. Musk, CEO Tesla dan SpaceX, sekaligus orang terkaya di dunia saat ini, resmi membeli platform media sosial tersebut dengan harga US$44 miliar atau sekitar Rp629 triliun, Senin (25/4).

Dalam pernyataan resmi, Twitter mengumumkan mereka sepakat untuk menjual perseroan ke Elon Musk. Berdasarkan ketentuan kesepakatan, pemegang saham akan menerima $54,20 tunai untuk setiap saham Twitter yang mereka miliki, sesuai dengan penawaran dari Musk. Harga tersebut lebih tinggi ketimbang US$51,70 harga saham Twitter saat ini.

"Kebebasan berbicara adalah landasan dari demokrasi yang berfungsi, dan Twitter adalah alun-alun kota digital tempat hal-hal penting bagi masa depan umat manusia diperdebatkan," kata Musk dalam pernyataan resmi, seperti dikutip dari CNN, Selasa (26/4). "Twitter memiliki potensi luar biasa—saya berharap dapat bekerja sama dengan perusahaan dan komunitas pengguna untuk membukanya."

Kesepakatan akuisisi tersebut, yang disetujui dengan suara bulat oleh dewan perusahaan Twitter, diperkirakan akan selesai tahun ini.

"Dewan Twitter melakukan proses yang bijaksana dan komprehensif untuk menilai proposal Elon dengan fokus yang disengaja pada nilai, kepastian, dan pembiayaan," ujar Ketua Dewan Independen Twitter Bret Taylor sembari menyebut kesepakatan itu "jalan terbaik ke depan bagi pemegang saham Twitter. "

Pekan lalu, Musk menyampaikan komitmennya untuk mencaplok Twitter dengan telah menggengam pendanaan sebesar US$46,5 miliar. Hal tersebut memaksa dewan perusahaan Twitter untuk secara serius mempertimbangkan kesepakatan. Dewan lantas bertemu pada Minggu (24/4) untuk mengevaluasi tawaran Musk.

Janji Elon Musk

Ilustrasi Twitter. Shutterstock/Rokas Tenys

Elon Musk telah berulang kali memberikan penekanan akan tujuannya untuk meningkatkan kebebasan berbicara di platform dan bekerja untuk membuka "potensi luar biasa" Twitter.

Dia menyebut ingin mengubah Twitter menjadi lebih baik dari sebelumnya. Itu dilakukan dengan peningkatan produk maupun fitur-fitur baru, membuat algoritme open source untuk menaikkan kepercayaan, mengalahkan bot spam, dan melakukan autentikasi kepada semua pengguna manusia.  

“Bahkan kritik terburuk saya tetap ada di Twitter, karena itulah arti kebebasan berbicara,” begitu pernyataan Musk dalam sebuah cuitan, Senin (25/4).

Musk sebelumnya juga menginginkan perusahaan media sosial ini tak perlu lagi menjadi perusahaan publik atau go private, Kamis (14/4). Menurutnya, itu agar Twitter tumbuh menjadi platform kebebasan berbicara.

Musk, yang juga merupakan orang terkaya di dunia dengan nilai US$68 miliar atau lebih dari Rp3.800 triliun menurut Forbes, mengatakan dia tidak peduli dengan ekonomi Twitter.

“Memiliki platform publik yang dapat dipercaya secara maksimal dan inklusif secara luas sangat penting bagi masa depan peradaban. Saya sama sekali tidak peduli dengan ekonomi,” katanya dalam pembicaraan publik baru-baru ini, seperti dikutip dari Reuters.

Trending topic

Aplikasi Twitter. (Shutterstock/Sattalat Phukkum)

Nama Elon Musk menjadi trending topic di lini masa Twitter. Pada Selasa (26/4) pagi, setidaknya ada lebih dari 2 juta cuitan mengenai bos Tesla itu.

Sejumlah warganet merespons kabar akuisisi Twitter oleh Elon Musk. Akun Twitter Habis Nonton Film (@HabisNontonFilm), misalnya, membagikan serangkaian cuitan mengenai Musk yang pernah menjadi cameo di sejumlah film, termasuk Iron Man 2.

Musk memang kerap dianggap sebagai “Iron Man” di kehidupan nyata. Mereka dianggap memiliki sejumlah kesamaan, seperti miliarder, sosok futuristik, ahli di bidang teknologi dan engineering, serta memiliki banyak perusahaan.

Lalu, pengguna Twitter Mikey (@MikeDulaimi) menuliskan Elon Musk akhirnya membebaskan burung biru—yang memang merupakan logo Twitter. Di dalam cuitannya, ia membagikan gambar yang memperlihatkan Elon Musk akan melepaskan seekor burung biru dari kandang.

Akun Breezy’ (@OvoBrezzzy) bahkan berkelakar Elon Musk telah ditipu karena membeli Twitter. Pasalnya, dirinya mendapatkan aplikasi tersebut secara gratis.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Astra International (ASII) Bagi Dividen Rp17 Triliun, Ini Jadwalnya
Mengenal Proses Screening Interview dan Tahapannya
Cara Mengaktifkan eSIM di iPhone dan Cara Menggunakannya
Digempur Sentimen Negatif, Laba Barito Pacific Tergerus 61,9 Persen
Perusahaan AS Akan Bangun PLTN Pertama Indonesia Senilai Rp17 Triliun
SMF Akui Kenaikan BI Rate Belum Berdampak ke Bunga KPR Bersubsidi