WhatsApp Rilis Fitur Kirim Pesan Tanpa Internet, Ini Caranya

Fitur ini dipastikan tetap aman bagi pengguna.

WhatsApp Rilis Fitur Kirim Pesan Tanpa Internet, Ini Caranya
ilustrasi Whatsapp (pexels.com/Anton)
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE - Aplikasi berkirim pesan WhatsApp meluncurkan fitur terbaru berkirim pesan tanpa data internet. Fitur ini menjadi inovasi pembuka WhatsApp di awal tahun 2023. 

Melalui Blog resminya, WhatsApp menjelaskan, fitur ini dapat berjalan dengan menggunakan server proxy. Dengan demikian pengguna bisa mengakses ke WhatsApp dan tetap berkirim pesan meski tidak ada koneksi internet atau terjadi gangguan sinyal. 

"Kami meluncurkan dukungan proxy untuk pengguna WhatsApp di seluruh dunia. Artinya, kami memberikan kekuasaan untuk akses ke WhatsApp meski koneksi mereka diblokir atau terganggu," tulis blog tersebut yang dikutip di Jakarta, Senin (9/1).

 

Fitur dipastikan tetap aman

ilustrasi menulis pesan (pexels.com/Cottonbro)

WhatsApp memastikan fitur proxy ini tetap aman dan privasi pengguna tetap terjaga berkat keamanan tingkat tinggi yang disediakan WhatsApp. 

"Pesan pribadi Anda akan tetap dilindungi oleh enkripsi end-to-end — memastikan pesan tetap berada di antara Anda dan orang yang Anda ajak berkomunikasi dan tidak terlihat oleh siapa pun di antaranya, bukan server proxy, WhatsApp, atau Meta," tulis WhatsApp. 

Fitur ini juga memudahkan orang yang terbiasa menggunakan SMS atau telepon pribadi dan jarang menggunakan internet. 

Terinspirasi dari Iran yang mengalami gangguan internet

ilustrasi Gempa Bumi Iran 1990 (dok.pastdaily)

Dalam tulisannya tersebut, WhatsApp juga berharap agar pemadaman internet tidak akan terjadi lagi di tahun 2023. Pihaknya juga menyayangkan sering adanya gangguan internet seperti yang telah terjadi di Iran selama berbulan-bulan.

Pada akhirnya kondisi tersebut mengingkari hak asasi manusia dan membuat orang tidak dapat menerima bantuan mendesak. Oleh karena itu, pihaknya terinspirasi dari adanya gangguan internet di berbagai negara termasuk Iran.

"Meskipun jika penutupan ini berlanjut, kami berharap solusi ini membantu orang-orang di mana pun mereka membutuhkan komunikasi yang aman dan andal," tulis WhatsApp.

Ini cara pakai proxy di WhatsApp

ilustrasi aplikasi Whatsapp (unsplash.com/Mourizal Zativa)

Untuk menggunakan fitur tersebut, kita wajib menghubungkan proxy di WhatsApp kita. Namun terdapat sedikit perbedaan atara Android dan Iphone berikut rinciannya


Cara pakai proxy WhatsApp di Android 

  • Pastikan Anda menggunakan WhatsApp versi terbaru. 
  • Buka WhatsApp dan saat tampilan awal, klik titik tiga kanan atas dan pilih Setelan 
  • Lalu klik penyimpanan dan data 
  • Pilih gunakan proxy. 
  • Klik Setel proxy dan masukkan alamat proxy. 
  • Klik Simpan. 
  • Tanda centang hijau akan muncul jika koneksi berhasil.


Cara pakai proxy WhatsApp di Iphone 

  • Buka setelan WhatsApp. 
  • Klik Penyimpanan dan data dan pilih Proxy. 
  • Pilih gunakan proxy. 
  • Masukkan alamat proxy lalu klik Simpan untuk menghubungkannya. 
  • Tanda centang (hijau) akan muncul jika koneksi berhasil.

Jika masih belum bisa mengirim atau menerima pesan menggunakan proxy, bisa jadi proxy tersebut mungkin telah diblokir. Anda dapat menekan lama alamat proxy yang diblokir untuk menghapusnya, lalu memasukkan alamat proxy baru untuk mencoba lagi.

Magazine

SEE MORE>
Fortune Indonesia 40 Under 40
Edisi Februari 2024
Investor's Guide 2024
Edisi Januari 2024
Change the World 2023
Edisi Desember 2023
Back for More
Edisi November 2023
Businessperson of the Year 2023
Edisi Oktober 2023
Rethinking Wellness
Edisi September 2023
Fortune Indonesia 100
Edisi Agustus 2023
Driving Impactful Change
Edisi Juli 2023

Most Popular

Paylater Layaknya Pedang Bermata Dua, Kenali Risiko dan Manfaatnya
Bidik Pasar ASEAN, Microsoft Investasi US$2,2 Miliar di Malaysia
LPS Bayarkan Klaim Rp237 Miliar ke Nasabah BPR Kolaps dalam 4 Bulan
Bukan Cuma Untuk Umrah, Arab Saudi Targetkan 2,2 Juta Wisatawan RI
BI Optimistis Rupiah Menguat ke Rp15.800 per US$, Ini Faktor-faktornya
Rambah Bisnis Es Krim, TGUK Gandeng Aice Siapkan Investasi Rp700 M