Jakarta, FORTUNE - PT Asuransi Untuk Semua (Tap Insure) siap meramaikan industri asuransi umum berbasis teknologi atau biasa disebut insurtech. Perusahaan asuransi berbasis digital ini telah resmi beroperasi berdasarkan surat keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor KEP-56/D.05/2022 tertanggal 17 November 2022.
Direktur Operasional dan Marketing Tap Insure, Cleosent Randing menilai pontensi dan pasar industri asutansi nasional masih sangat besar dan masih banyak yang bisa digarap.
Secara keseluruhan, tingkat penetrasi asuransi di Indonesia masih relatif rendah dibandingkan dengan negara-negara maju. Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tingkat penetrasi asuransi di Indonesia pada tahun 2021 baru mencapai 3,18 persen.
"Kesenjangan akses asuransi masih menjadi masalah krusial dan tantangan di Indonesia. Terdapat segmen masyarakat yang belum dapat terjangkau asuransi, terutama mereka yang tinggal di daerah terpencil dan masyarakat pra-sejahtera," kata Cleosent kepada Fortune Indonesia di Jakarta, Selasa (5/9).