BUSINESS

Jelang Nataru, Pertamina Amankan Stok Kebutuhan Energi

Pertamina Patra Niaga pastikan stok dan penyaluran BBM aman

Jelang Nataru, Pertamina Amankan Stok Kebutuhan EnergiArmada distribusi Pertamina. (Dok.Pertamina)
10 December 2021
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Akhir tahun 2021 sudah semakin dekat, masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) pun  segera tiba. Kegiatan masyarakat biasanya mulai meningkat, meski pemerintah telah menetapkan sejumlah aturan pembatasan untuk menahan lonjakan kasus Covid-19. Oleh karena itu, Pertamina memastikan seluruh kebutuhan energi masyarakat dapat terpenuhi dengan baik menjelang momentum libur akhir tahun.

Alfian Nasution, Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Sub Holding Commercial & Trading (SH C&T), mengatakan, perusahaan akan mengamankan stok dan penyaluran bahan bakar minyak, menjelang Nataru. “Menyambut masa Natal dan Tahun Baru, kami pastikan stok nasional dalam kondisi sangat aman. Per 7 Desember, ketahanan stok untuk seluruh produk bahan bakar minyak rata-rata berada di atas 19 hari, LPG di atas 14 hari, dan Avtur 35 hari,” ujarnya seperti dilansir dari laman Pertamina, Kamis (9/12).

Selain itu, Pertamina Patra Niaga juga terus memantau proses distribusi melalui Pertamina Integrated Command Centre (PICC) dan dasbor digitalisasi SPBU. Satuan tugas Natal dan Tahun Baru pun akan kembali diaktifkan untuk memastikan pemenuhan kebutuhan energi masyarakat di lapangan.

Proyeksi peningkatan

Pertamina Patra Niaga memperkirakan terjadi peningkatan konsumsi energi di masyarakat selama Nataru. Bila dibandingkan dengan rerata Oktober lalu, kebutuhan masyarakat diprediksi meningkat 6,2 persen untuk bensin, 2,7 persen untuk solar, serta kebutuhan LPG yang diramal naik 3 persen.

Alfian menyampaikan, perusahaan juga akan terus siaga memenuhi kebutuhan Avtur bagi seluruh maskapai penerbangan. Permintaan Avtur juga diperkirakan akan mengalami peningkatan hingga 24 persen. “Jadi, untuk menjawab proyeksi peningkatan konsumsi masyarakat, Pertamina Patra Niaga sudah menyiapkan seluruh fasilitas untuk beroperasi dengan maksimal,” ucapnya.

Langkah antisipasi

Untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan energi di masa Nataru, Pertamina Patra Niaga sudah menyiapkan sejumlah fasilitas, antara lain di 114 terminal BBM, 23 terminal LPG, 68 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU), serta 7.400 SPBU. Selain itu, keamanan pasokan juga dipastikan mencakup seluruh rantai distribusi LPG, mulai dari Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBBE), hingga agen dan pangkalan LPG yang subsidi maupun non-subsidi.

Pertamina Patra Niaga juga menyiapkan layanan dan fasilitas tambahan, berupa 1.077 SPBU Siaga di jalur regular, 63 SPBU Siaga di jalur tol, dan 218 motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS). Kemudian, terdapat tambahan 144 titik kantong BBM SPBU, 34 unit Pertashop atau SPBU modular, serta lebih dari 48 ribu agen dan pangkalan LPG Siaga, termasuk layanan antigen di 25 SPBU.

“Selain yang beroperasi reguler, layanan tambahan ini juga kami siapkan sebagai antisipasi terutama di jalur-jalur dan wilayah dengan proyeksi peningkatan konsumsi tertinggi, misalkan wilayah yang merayakan Natal, wilayah yang merayakan tahun baru, tempat wisata, jalur lintas utama, serta wilayah rawan bencana,” pungkasnya. 

Related Topics