BUSINESS

Perkembangan Agrobisnis di Indonesia dan Seluk Beluknya

Pertanian memiliki sumbangan besar terhadap ekonomi.

Perkembangan Agrobisnis di Indonesia dan Seluk BeluknyaIlustrasi agrobisnis. (Shutterstock/New Africa)
15 September 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Indonesia adalah negara agraris. Masyarakat Indonesia sudah sejak dulu menjadikan sektor pertanian sebagai sumber mata pencaharian. Sektor pertanian merupakan salah satu penyumbang terbesar pertumbuhan ekonomi di Indonesia, termasuk dalam bisnis atau yang sering kita kenal dengan agrobisnis.

Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), agrobisnis adalah bisnis berbasis usaha pertanian atau bidang lain yang mendukungnya, baik di sektor hulu maupun di hilir. Artinya, pandangan pokok di bidang ini mengacu pada rantai sektor pangan atau food supply chain.

Saragih (1998) mengutip W. David Downey serta Steven P. Erickson yang memaparkan bahwa agribisnis merupakan kegiatan yang berhubungan dengan penanganan komoditas pertanian secara luas.

Ruang lingkup agrobisnis

Ilustrasi kawasan persawahan.
Ilustrasi kawasan persawahan. (Pixabay/Kanenori)

Ruang lingkup Agrobisnis memiliki cakupan luas, tidak hanya sekadar Bertani atau pembudidayaan tanaman. Bahkan, peternakan, kehutanan, dan perikanan juga termasuk di dalamnya.

Cakupan lain dari agrobisnis, antara lain usaha dalam memproduksi benih serta bahan kimia untuk pertanian, makanan ternak, alat serta mesin pertanian, cara memproses bahan pertanian, hingga produksi biofuel serta wisata pertanian.

Pemahaman agrobisnis dan prospek yang dimiliki

Sektor pertanian dukung perekonomian nasional.
Sektor pertanian dukung perekonomian nasional. (dok.Kementan)

Related Topics