FINANCE

Mengenal Kakeibo, Metode Kelola Uang Ala Jepang

Menekankan pada pencatatan dan perencanaan keuangan.

Mengenal Kakeibo, Metode Kelola Uang Ala JepangIlustrasi laporan keuangan. (Pixabay/Tumisu)
29 May 2023
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Pengelolaan keuangan telah menjadi aktivitas penting untuk menjamin keberlanjutan usaha, termasuk kelancaran keuangan pribadi Anda. Ada banyak cara mengelola keuangan, namun satu yang unik datang dari Jepang, dikenal dengan nama metode Kakeibo.

Tak hanya terkenal dengan teknologi mutakhir, kecerdasann, dan kedisiplinan warganya, Jepang juga memiliki budaya yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya. Salah satu yang sudah berjalan lebih dari serratus tahun adalah Kakeibo, sebuah seni pengelolaan keuangan.

Secara umum, Kakeibo adalah cara mengatur keuangan ala ibu rumah tangga di Jepang. Dalam prosesnya, hal ini dilakukan untuk menghindari pemborosan. Cara ini cukup sederhana, namun perlu dilakukan secara disiplin untuk mendapat hasil yang optimal. Mengutip beberapa sumber, Fortune Indonesia akan mengulasnya untuk Anda. 

Pengertian

administrasi keuangan
ilustrasi administrasi keuangan (unsplash.com/Sasun Bughdaryan)

Mengutip chase.co.uk, Kakeibo yang dibaca ‘kah-keh-boh’ ini memiliki arti buku besar atau catatan keuangan rumah tangga. Dengan demikian, Kakeibo adalah cara mengatur keuangan dengan menggunakan sistem jurnal pembukuan yang dilakukan secara manual atau dengan tulis tangan. Fokusnya adalah lebih berhati-hati saat membelanjakan alias menempatkan uang untuk hal yang penting saja.

Tujuannya, agar Anda memiliki kesadaran emosional pada pengeluaran sehingga bisa lebih mawas diri untuk bisa membelanjakan uang pada apa yang dibutuhkan, bukan sekadar diinginkan. Pendekatan ini diyakini bisa berdampak penghematan dan membantu kita berpikir terlebih dulu sebelum membeli.

Metode ini pertama kali diperkenalkan oleh salah satu jurnalis wanita pertama di Jepang, yakni Hani Motoko, pada 1904. Kemudian, Kakeibo semakin dikenal melalui buku berjudul ‘Kakeibo: The Japanese Art of Saving Money’, karya Fumiko Chiba. Sampai saat ini, metode Kakeibo masih dilakukan oleh masyarakat Jepang.

Cara kerja

manajemen keuangan
ilustrasi manajemen keuangan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Related Topics