FINANCE

Investasi: Manfaat, Jenis, Risiko, dan Tips Berinvestasi

Investasi adalah penanaman modal untuk dapat keuntungan.

Investasi: Manfaat, Jenis, Risiko, dan Tips BerinvestasiIlustrasi Investasi. (Pixabay)
26 August 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Investasi adalah suatu istilah yang mengacu pada penanaman modal di satu perusahaan dengan tujuan untuk mendapatkan profit.

Dalam melakukan kegiatan tersebut, penting untuk melakukan dengan benar agar terhindar dari risiko seperti kehilangan uang, cut loss dalam jumlah besar, terikat hutang, dan lainnya.

Untuk itu, perlu bagi Anda mengetahui informasi menyeluruh mengenai investasi dalam artikel di bawah ini.

Pengertian investasi

investasi saham memang menggiurkan tapi hati-hati dengan saham gorengan
ilustrasi orang berinvestasi (unsplash.com/joshua mayo)

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), investasi adalah menanam uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. 

Sedangkan, pengertian investasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) investasi adalah penanaman modal yang biasanya diselenggarakan dalam jangka panjang untuk mengadakan aktiva lengkap atau membeli saham-saham dan surat berharga lain untuk memperoleh keuntungan.

Istilah investasi sebenarnya berasal dari bahasa Italia, investire, yang berarti 'memakai' atau 'menggunakan'.

Pada situasi lain, dana atau aset yang ditanamkan oleh pemilik modal atau investor akan dikembangkan oleh badan atau pihak pengelolanya. 

Keuntungan dari pengelolaan tersebut nantinya akan dibagikan kepada investor sebagai imbal hasil sesuai kesepakatan bersama.

Dalam investasi, pemodal akan membeli sesuatu yang tidak akan dipergunakan sekarang. Sesuatu yang dibeli tersebut disimpan sebagai harta yang dapat mengalami perubahan nilai dalam masa tertentu dan diharapkan sebagai keuntungan.

Contoh investasi

Anda membeli tanah seluas 100m2 seharga Rp400 juta pada tahun 2010. Kemudian, di tahun 2015, Anda berhasil menjual tanah tersebut sebesar Rp500 juta pada 2015. 

Kegiatan ini sudah dapat dianggap sebagai investasi karena menghasilkan profit. Pada ilustrasi tersebut, keuntungan yang diraih dalam lima tahun mencapai Rp100 juta.

Related Topics