FINANCE

Mengenal Lembaga Keuangan dalam Ekonomi: Fungsi dan Peran

Lembaga keuangan merupakan bagian integral dari perekonomian

Mengenal Lembaga Keuangan dalam Ekonomi: Fungsi dan Peranilustrasi bank (unsplash.com/Eduardo Soares)
21 September 2022
Follow Fortune Indonesia untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Jakarta, FORTUNE – Lembaga keuangan merupakan tulang punggung dalam perekonomian. Sebab, masyarakat mengandalkan institusi tersebut untuk melakukan transaksi ataupun pembayaran barang dan jasa. Lantas, apa itu lembaga keuangan? Bagaiman fungsi dan perannya?

Lembaga keuangan adalah badan usaha atau institusi yang bertugas untuk menyediakan produk serta fasilitas dalam bidang keuangan, serta mengelola peredaran uang di dalam perekonomian.

Dalam implementasinya, institusi tersebut bertugas untuk mengumpulkan dana dari masyarakat, lalu menyalurkannya kembali kepada masyarakat. Meski demikian, ada juga institusi keuangan yang hanya memiliki salah satu dari dua peran tersebut.

Pada kegiatan usahanya, lembaga keuangan ini biasanya beroleh keuntungan dalam bentuk bunga atau persentase.

Jadi, lembaga keuangan ini melayani masyarakat dalam pelbagai hal terutama transaksi dan investasi. Ia berfungsi pula sebagai mediator antara kelompok masyarakat yang kelebihan dana dengan warga yang membutuhkan dana.

Karenanya, tak heran jika institusi ini merupakan bagian penting dari perekonomian. Jika ditilik sejarahnya, masalah di lembaga keuangan ini dapat berdampak pada krisis ekonomi.

Jenis dan contoh lembaga keuangan

Ilustrasi laporan keuangan.
Ilustrasi laporan keuangan. (Pixabay/Tumisu)

Indonesia mengenal setidaknya dua jenis lembaga keuangan, yaitu lembaga keuangan bank dan lembaga keuangan non-bank. Berikut penjelasannya, melansir laman jurnal.id.

1. Lembaga keuangan bank

Lembaga ini didirikan dengan wewenang untuk menerima dan menghimpun simpanan uang atau tabungan, meminjamkan uang, serta menerbitkan banknote.

Bank ini pun terbagi lagi menjadi tiga jenis. Ada bank sentral yang berfungsi menjaga kestabilan perekonomian masyarakat. Lalu, bank umum yang memberikan layanan jasa keuangan serta transaksi. Kemudian, Bank Perkreditan Rakyat menerima simpanan dalam bentuk deposito berjangka..

2. Lembaga Keuangan non-bank

Lembaga ini memberikan pelbagai jasa keuangan serta menarik dana dari masyarakat secara depository atau tidak langsung. Beberapa contoh lembaga keuangan bukan bank ini adalah perusahaan pembiayaan atau leasing, perusahaan asuransi, perusahaan dana pensiun, bursa efek, dan pegadaian.

Berikut contoh lembaga keuangan berdasarkan jenisnya:

Lembaga Keuangan Bank: Bank Sentral, Bank Umum, Bank Perkreditan Rakyat (BPR)

Lembaga Keuangan Non-Bank: Pegadaian. Perusahaan Modal Ventura, Koperasi Simpan Pinjam, Pembiayaan (Mutifinance), Pasar Modal (Bursa Efek), Asuransi, dan Dana Pensiun

Fungsi lembaga keuangan

manajemen keuangan
ilustrasi manajemen keuangan (pexels.com/Karolina Grabowska)

Related Topics