Jakarta, FORTUNE - Rumah mode mewah Prancis, Dior akan mengadakan peragaan busana pertamanya di Korea Selatan. Acara ini akan diadakan di salah satu kampus legendaris di Seoul yakni Ewha Womans University.pada 30 April 2022.
“Tahun ini, DPR menjalin hubungan baru yang kuat dengan Republik Korea,” kata ketua dan CEO Dior Pietro Beccari dalam sebuah pernyataan.
Dilansir dari Prestige pada Rabu (13/4), Dior akan memamerkan koleksi runway Autumn/Winter 2022 oleh Creative Director Maria Grazia Chiuri. Koleksi ready-to-wear untuk kaum hawa itu sebelumnya dipresentasikan secara online pada Desember 2021 dan selanjutnya ditampilkan di Paris Fashion Week pada 1 Maret 2022.
Laporan menunjukkan pertunjukan Seoul akan menjadi yang kedua kalinya Dior menampilkan pra-musim gugur wanita di landasan. Acara serupa pertama diadakan di Shanghai pada tahun 2021.
Pengaruh Jisoo pada Dior
Dior menggaet Jisoo BLACKPINK pada tahun 2021 sebagai Global Brand Ambassador Dior untuk untuk Dior Beauty and Fashion. Dalam akun Instagram resmi Dior, Grazia Chiuri selaku direktur kreatif Koleksi Wanita Dior mengungkapkan, bahwa Jisoo BLACKPINK telah menginspirasi dirinya.
Pada saat itu, Dior mengatakan bahwa Jisoo “dengan sempurna merangkum feminitas kontemporer House”. Chiuri juga menggarisbawahi bahwa idola K-pop itu menjadi inspirasi untuk koleksi Dior Fall/Winter 2021.
Jisoo BLACKPINK selaku Global Brand Ambassador Dior juga memiliki pengaruh yang kuat bagi Dior. Seperti turut andil dalam meningkatkan kepopularitasan rumah mode ini selama pekan mode Paris.
Laporan mengatakan, bahwa pengaruh Jisoo sangat luar biasa sejak dia dinobatkan sebagai ambassador. Namun, sejatinya siluet Dior di Korea Selatan sudah tampak sejak 2015, ketika flagship store House of Dior dibuka. Kini brand tersebut memiliki 12 gerai khusus pakaian wanita dan lima gerai untuk pakaian pria. .
Apa lagi yang akan Dior lakukan di Ewha Womans University?
Menurut Vogue Business , Dior juga akan bermitra dengan Ewha Womans University untuk program mentoring dan pendidikan sebelumnya, Women@Dior , yang diluncurkan untuk siswa pada tahun 2017.
Sebagai bagian dari program, Dior akan mempromosikan kesetaraan gender dan kepemimpinan.
"Tahun ini, kami menjalin kerja sama baru yang kuat dengan Korea Selatan bersama Ewha Womans University -sebagai bagian dari program Woman@Dior yang mengedepankan pendidikan dan jalinan persaudaran antar sesama perempuan di peragaan koleksi musim gugur 2022 yang akan merayakan dialog kreativitas dan pluralitas," ujar Pietro Beccari, CEO Dior dalam keterangannya.
Dilansir dari laman kampus ini, Ewha Womans University berdiri pada 31 Mei 1886 dan digagas oleh Mary F. Scranton, seorang misionaris gereja Methodist Episcopal dari Amerika Serikat. Nama 'Ewha' diberikan oleh kaisar berkuasa saat itu yakni Kaisar Kojong.
Sebagai kampus khusus perempuan, Ewha Womans University memang dikenal vokal dalam menyuarakan gerakan kesetaraan di Korea Selatan. Tak heran bila Dior yang memang dikenal aktif mengangkat isu feminis dalam rancangannya tertarik untuk menggelar peragaan di kampus ini.
Tak hanya selaras dengan visi kreatif, tentu ada motif bisnis di baliknya. Korea Selatan sendiri jadi salah satu pasar penjualan barang mewah paling menjanjikan di Asia. Melansir data analisis Euromonitor dalam Vogue Business, nilainya bahkan mencapai US$14,2 miliar pada tahun 2021 atau naik 4,6 persen dibandingkan dengan 2020.
